Tekanan darah tinggi atau hipertensi harus ditangani dengan serius. Pasalnya, jika dibiarkan, hipertensi bisa menjadi pemicu komplikasi masalah kesehatan yang berbahaya.

Nah, jika tekanan darahmu tiba-tiba naik, maka kamu harus mencari cara untuk mengatasinya. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengonsumsi obat-obatan.

Melansir dari Mayo Clinic, berikut ini tiga jenis utama obat darah tinggi diuretik yang bisa kamu konsumsi. Yuk, simak baik-baik, ya!

Thiazide

Obat hipertensi diuretik jenis thiazide bekerja dengan mengurangi jumlah natrium dan air dalam tubuh. Thiazide merupakan satu-satunya jenis diuretik yang dapat memperlebar pembuluh darah sehingga membantu menurunkan tekanan darah.

Contoh obat thiazide, seperti chlorthalidone (Hygroton), chlorothiazide (Diuril), hydrochlorothiazide (Hydrodiuril, Microzide), indapamide (Lozol), metolazone (Zaroxolyn).

Baca Juga: Biar Gak Membahayakan Tubuh, Ini Nilai Tekanan Darah yang Normal pada Lansia, Kira-Kira Berapa Ya?

Baca Juga: Darah Tinggi Minggat! Ini 5 Makanan Kaya Protein yang Cocok untuk Dikonsumsi, Catat Ya Moms!