Wanita yang sedang berkaca (Skincare.com/Edited by HerStory)
Hyaluronic acid merupakan salah satu bahan pelembab yang populer dan digunakan dalam sejumlah produk skincare. Kandungannya sendiri terdiri dari molekul gula yang terbentuk secara alami dalam kulit dan jaringan lain pada manusia.
Teksturnya yang kenyal seperti jeli membuat hyaluronic acid dapat menahan lebih dari 1.000 kali berat air. Hal ini memberikan sensasi hidrasi yang baik bagi kulit.
Hyaluronic acid bekerja seperti magnet yang menarik air ke dalamnya dan memastikannya tidak menguap dari kulit.
“Itu membuatnya dapat menghidrasi dan efektif dalam mengobati kehilangan air transepidermal atau dehidrasi,” kata Karen Fernandez selaku ahli kecantikan di klinik SkinSpirit dikutip dari The Healthy.
Meskipun memiliki kata ‘asam (acid)’ dari namanya, namun hyaluronic acid ternyata tidak memiliki sifat untuk mengeksfoliasi kulit atau sebagai eksfoliator.
“Karena hyaluronic acid membantu menarik kelembaban, itu tidak hanya bagus untuk untuk membantu hidrasi kulit tetapi juga berfungsi sebagai cara untuk menyamarkan garis-garis halus, kerutan, dan area lain di wajah sekaligus membantu memperbaiki tanda-tanda penuaan dan memberikan tampilan yang lebih segar pada kulit,” tutur Dr. Marisa Garshick yang merupakan seorang dokter kulit di New York City.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.