Sebatang Rokok. (Unsplash/Mathew MacQuarrie)
Beauty, Selasa (31/5/2022) besok, seluruh dunia akan merayakan Hari Tanpa Tembakau Sedunia, yaitu peringatan tahunan yang menginformasikan kepada publik tentang bahaya penggunaan tembakau.
Tema global yang diusung oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam Hari Tanpa Tembakau tahun ini adalah “Tobacco is Killing Us and Our Planet” atau “tembakau membunuh kita dan lingkungan” mengajak kita semua untuk meningkatkan kesadaran akan efek berbahaya dari penggunaan tembakau dan paparan asap rokok terhadap kesehatan juga lingkungan.
Laporan dari WHO menyebutkan bahwa tembakau membunuh lebih dari 8 juta orang setiap tahun, termasuk 1,2 juta non-perokok sebagai akibat dari paparan tangan kedua. Efek tembakau pada kesehatan, serta hubungannya dengan berbagai macam penyakit, telah diketahui dengan baik.
Sebagai penyebab utama penyakit jantung, tembakau menyumbang sekitar 17i semua kematian akibat penyakit kardiovaskular dan 21i semua kematian akibat penyakit jantung koroner.
Namun, dampak tembakau terhadap lingkungan tetap menjadi fakta yang kurang diketahui oleh banyak orang. Selama beberapa dekade, industri tembakau telah berusaha untuk membersihkan reputasinya dan menggambarkan dirinya sebagai industri yang ramah lingkungan.
Meskipun demikian, banyak sekali bukti menunjukkan bahwa tembakau membahayakan lingkungan di sepanjang siklus hidupnya – mulai dari proses penanaman, produksi, distribusi, konsumsi, dan limbah pasca produksi olahan tembakau itu sendiri.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.