Boba Milo Pertama di Indonesia. (Teguk Indonesia/Edited by Herstory)
Di balik rasanya yang lezat, ternyata boba menyimpan dampak buruk bagi tubuh. Terutama jika diminum boba setiap hari.
Boba terbuat dari mutiara tapioka yang berbentuk bola-bola kecil keras dan tidak berasa. Kemudian direbus dan direndam dalam sirup gula karamel sampai menjadi hitam dan kenyal.
Berikut lima bahaya boba bagi kesehatan jika diminum setiap hari, yaitu:
Boba mengandung jumlah gula yang sangat tinggi. Efek paling nyata dari mengonsumsi 20 sendok teh gula setiap hari adalah obesitas dan risiko diabetes yang bisa ditimbulkannya.
Mengonsumsi terlalu banyak gula setiap hari dapat membuat tubuh Anda kebal terhadap insulin. Kerja insulin yang tepat dalam tubuh, sangat penting karena bertanggung jawab untuk mengatur kadar gula dalam darah.
Jika tubuh menjadi resisten terhadap insulin, gula dalam darah Anda dapat melonjak dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Mengkonsumsi gula dalam jumlah tinggi setiap hari dapat menyebabkan penambahan berat badan, obesitas dan peningkatan risiko diabetes tipe 2. Apa yang mungkin juga dilakukan adalah meningkatkan risiko jenis kanker tertentu.
Pada 2012, peneliti Jerman menemukan jejak aspoliklorinasi bifenil atau PCB dalam bola tapioka (via Huff Post). PCB, kata studi tersebut, adalah bahan kimia penyebab kanker yang juga dapat memiliki efek negatif pada sistem kekebalan tubuh, sistem saraf, dan sistem endokrin.
Selain meningkatkan risiko kanker seperti kerongkongan, pleura, endometrium, dan kanker usus kecil, yang disebabkan oleh asupan gula yang tinggi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.