Menurutnya, kulit bayi 30 persen lebih halus dan lembut dibanding orang dewasa. Oleh karenanya, kulit bayi rentan mengalami masalah kulit seperti diaper dermatitis atau ruam popok.

“Berbeda dengan orang dewasa, kulit bayi jauh lebih tipis, masih berkembang. Jadi, kalau terkena iritan akan lebih gampang kehilangan kelembapannya dan lebih rentan teriritasi sehingga sering muncul ruam," papar dr. Citra.

Dikatakan dr.Citra, ada banyak faktor yang mencetuskan iritasi, mulai dari keringat yang menyumbat pori-pori, jenis detergen atau bahan baju, hingga jenis popok. 

"Agar kulit bayi terawat sebaiknya orang tua menjaga kelembaban kulit bayi dengan optimal. Hindari kulit kering atau zat yang mudah mengiritasi kulit seperti parfum atau deterjen, serta jauhkan dari alergen seperti debu," tuturnya.

Lebih lanjut, dr. Citra juga bilang, selain sering mengganti popok, para orang tua juga sebaiknya memberi pelembap pada bagian tubuh yang tertutup popok. 

"Boleh dikasih pelembap seperti petroleum jelly atau pelembab kulit yang mengandung ceramides, kemudian diangin-angin dulu sampai kering baru dikasih popok," tandas dr. Citra.

Gak cuma itu, dr. Citra pun menyarankan orang tua memakaikan pakaian berbahan katun agar kulit bayi gak mudah iritasi.

Semoga informasinya bermanfaat, ya Moms!

Baca Juga: Mengandung Ekstrak Daun Sirih, Popok Dewasa dari Lifree Disebut Bisa Serap Bau, Intip Yuk Keunggulan Lainnya!

Baca Juga: Masalah Kulit Bisa Ganggu Tumbang Si Kecil, Merries Good Skin Edukasi 200 Bidan di Jabodetabek Soal Kesehatan Kulit Bayi, Intip Yuk Moms!