Menu

Penderita Diabetes Girang Nih! Mudah Ditemukan, 10 Makanan Ini Bisa Turunkan Gula Darah dengan Efektif! Apa Saja Sih?

24 Agustus 2022 08:25 WIB
Penderita Diabetes Girang Nih! Mudah Ditemukan, 10 Makanan Ini Bisa Turunkan Gula Darah dengan Efektif! Apa Saja Sih?

Alat pengukur kadar gula darah. (Pinterest/Freepik)

6. Seafood 

Makanan laut, termasuk ikan dan kerang, menawarkan sumber protein, lemak sehat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang berharga yang bisa membantu mengatur kadar gula darah. Protein sangat penting untuk mengontrol gula darah.

Ini membantu memperlambat pencernaan dan mencegah lonjakan gula darah setelah makan, serta meningkatkan perasaan kenyang.  

Plus, protein dapat membantu mencegah makan berlebihan dan meningkatkan kehilangan lemak tubuh berlebih, dua efek yang penting untuk kadar gula darah yang sehat. 

Asupan tinggi ikan berlemak, seperti salmon dan sarden, telah terbukti membantu meningkatkan regulasi gula darah. 

Misalnya, sebuah penelitian pada 68 orang dewasa dengan kelebihan berat badan atau obesitas yang mengonsumsi 26 ons (750 gram) ikan berlemak per minggu mengalami perbaikan kadar gula darah pasca makan yang signifikan dibanding mereka yang mengonsumsi ikan tanpa lemak.

7. Kayu manis 

Kayu manis, rempah yang biasa ditambahkan ke hidangan manis dan gurih di seluruh dunia, juga memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk kemampuan untuk menurunkan gula darah dan membantu mengelola diabetes. 

Sekilas tentang fakta nutrisi kayu manis mungkin tak membuat kamu percaya bahwa itu adalah makanan super. 

Meskipun tak mengandung banyak vitamin atau mineral, kayu manis mengandung sejumlah besar antioksidan. 

Faktanya, satu kelompok ilmuwan membandingkan kandungan antioksidan dari 26 bumbu dan rempah yang berbeda. 

Mereka menyimpulkan, kayu manis memiliki jumlah antioksidan tertinggi kedua setelah cengkeh. 

Antioksidan penting lantaran membantu tubuh mengurangi stres oksidatif, sejenis kerusakan sel, yang disebabkan oleh radikal bebas. 

Satu studi menunjukkan, mengonsumsi 500 mg ekstrak kayu manis setiap hari selama 12 minggu menurunkan penanda stres oksidatif sebesar 14% pada orang dewasa dengan pradiabetes. 

Ini penting, karena stres oksidatif telah terlibat dalam perkembangan hampir setiap penyakit kronis, termasuk diabetes tipe 2. 

Lalu, kayu manis dapat membantu menurunkan gula darah dan melawan diabetes dengan meniru efek insulin serta meningkatkan transportasi glukosa ke dalam sel. 

Ini juga dapat membantu menurunkan gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin, membuat insulin lebih efisien dalam memindahkan glukosa ke dalam sel. 

Satu penelitian terhadap tujuh pria menunjukkan, mengonsumsi kayu manis meningkatkan sensitivitas insulin segera setelah dikonsumsi, dengan efek yang bertahan setaknya 12 jam. 

Dalam penelitian lain, delapan pria juga memperlihatkan peningkatan sensitivitas insulin setelah dua minggu suplementasi dengan kayu manis.

8. Kacang-kacangan dan lentil 

Kacang-kacangan dan lentil kaya akan nutrisi, seperti magnesium, serat, dan protein, yang bisa membantu menurunkan gula darah.  

Kacang-kacangan dan lentil sangat tinggi serat larut dan pati resisten, yang membantu memperlambat pencernaan dan dapat meningkatkan respons gula darah setelah makan. 

Misalnya, sebuah penelitian pada 12 wanita menunjukkan, menambahkan kacang hitam atau buncis ke dalam nasi secara signifikan mengurangi kadar gula darah setelah makan dibandingkan dengan makan nasi saja. 

Banyak penelitian lain menunjukkan, makan kacang-kacangan dan lentil tak hanya bermanfaat bagi pengaturan gula darah, tetapi juga membantu melindungi terhadap perkembangan diabetes.

9. Oat dan oat bran 

Memasukkan oat dan oat bran dalam makanan kamu bisa membantu meningkatkan kadar gula darah kamu. 

Sebab, kandungan serat larutnya yang tinggi, dan telah terbukti memiliki sifat penurun gula darah yang signifikan. 

Analisis dari 16 studi menemukan, asupan oat secara signifikan mengurangi kadar HbA1c dan gula darah puasa dibanding makanan kontrol. 

Terlebih lagi, sebuah penelitian kecil pada 10 orang menemukan, minum 200 ml air yang dicampur dengan 27,3 gram oat bran sebelum makan roti putih secara signifikan mengurangi gula darah pasca makan ketimbang minum air putih. 

10. Kefir dan yogurt  

Kefir dan yogurt adalah produk susu fermentasi yang bisa membantu mengatur gula darah. Penelitian telah menghubungkan asupan kefir dan yogurt dengan peningkatan kontrol gula darah. 

Misalnya, satu studi selama delapan minggu pada 60 orang dengan diabetes tipe 2 menunjukkan, minum 600 ml kefir, minuman yogurt kaya probiotik, per hari secara signifikan mengurangi gula darah puasa dan HbA1c.

Yogurt juga dapat bermanfaat bagi gula darah. Sebuah studi selama empat minggu pada 32 orang dewasa menunjukkan, mengonsumsi 150 gram yogurt setiap hari meningkatkan insulin pasca makan dan kadar gula darah.

Baca Juga: Bikin Kenyang, Intip Yuk Resep Lemper Ayam untuk Penderita Diabetes Mellitus, Jangan Pakai Minyak Biasa Moms!

Baca Juga: Gak Cuma Bikin Putih, Ini 6 Manfaat Suntik Vitamin C untuk Kesehatan Tubuh yang Jarang Diketahui, Kamu Mau Coba?

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman: