Tangan bayi. (Unsplash/Hu Chen)
Moms, beberapa hasil studi menunjukkan bahwa kondisi bayi saat lahir dapat memengaruhi kesehatannya di masa mendatang. Bahkan, dampaknya baru terasa setelah anak menginjak usia puluhan tahun.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai hal ini? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini.
Kondisi pertama yang memengaruhi kesehatan anak di masa mendatang berkaitan dengan berat badan. Seseorang yang lahir dengan berat kurang dari 2,7 kg atau lebih dari 4,5 kg memiliki risiko yang tinggi mengalami sejumlah masalah kesehatan.
Hal ini merupakan hasil studi oleh tim peneliti dari University of Manchester, Inggris. Yang melibatkan sekitar 400.000 orang. Berat badan bayi seperti itu berisiko menyebabkan gangguan penglihatan, pendengaran, atau masalah kognitif saat kamu mencapai usia pertengahan.
Tim peneliti menemukan bahwa masalah kognitif dan sensorik dapat berasal dari kurangnya gizi yang diperoleh saat masih berada dalam kandungan atau sebaliknya. Jumlah hormon pertumbuhan yang abnormal dapat memengaruhi perkembangan saraf.
Moms, ketika wanita melahirkan pada usia lebih dari 30 tahun, maka sang anak berisiko tinggi mengalami depresi, gangguan kecemasan, atau bahkan stres yang tinggi. Gangguan ini biasanya dialami oleh anak perempuan terutama ketika menginjak usia 20 tahunan.
Hal ini diketahui berdasarkan pada hasil studi dari tim peneliti American Psychological Association. Hasil studi tersebut berkesimpulan bahwa wanita yang lahir dari ibu yang berusia lebih dari 30 tahun saat melahirkannya memiliki risiko stres yang lebih tinggi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.