Ilustrasi wanita sakit ginjal (Shutterstock/Edited By HerStory)
Namun, keyakinan ini nyatanya dibantah oleh Rasulullah SAW dalam hadits berikut.
"Tidak ada kesialan karena 'adwa (keyakinan adanya penularan penyakit), tidak ada thiyarah (menganggap sial sesuatu hingga tidak jadi beramal), tidak ada hammah (keyakinan jahiliyah tentang rengkarnasi) dan tidak pula Safar (menganggap bulan Safar sebagai bulan haram atau keramat)." (HR Bukhari)
Dilansir dari NU Online, Adwa yang disebutkan oleh Rasulullah dalam hadits tersebut adalah wabah penyakit yang menular dengan sendirinya, tanpa sebuah proses dan tanpa seizin Allah.
Dalam Islam, kesialan dan keberuntungan tak mengenal hari atau bulan. Semua itu akan terjadi dengan sendirinya oleh waktu yang sudah ditentukan Allah SWT, sang pencipta.
Maka dari itu, waktu bukanlah alasan atas semua kesialan yang terjadi melainkan nasib dan cara manusia tersebut menjalani kehidupannyalah yang memegang kendali.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.