Toxic relationship (Pinterest/Edited by HerStory)
Bukan hal yang mudah bagi siapa pun untuk mengulik kembali hubungan pasangan yang sudah berakhir di masa lalu. Namun, mengetahui alasan di balik berakhirnya hubungan tersebut bisa menjadi senjata terbaik. Kamu tentu saja tak ingin menjadi sosok yang ia jelek-jelekkan ketika kalian mungkin tak bersama lagi nanti.
Seringkali saat kamu menjalin hubungan dengan seseorang, kamu berpikir untuk memberikan segalanya untuk orang tercinta, termasuk menyerah pada tujuan hidupmu. Padahal, itu bukan hal yang tepat untuk dilakukan. Kamu dan dia harus memiliki tujuan masing-masing dan jika berbeda, itulah kuncinya.
Banyak orang yang mencintai, tapi cuma sedikit di antara mereka yang mencintai dan mengagumi pasangannya sekaligus. Mungkinmu merasa ragu, tapi kekaguman yang kamu punya padanya merupakan salah satu tanda bahwa hubungan kalian itu sehat. Kekaguman tersebut juga bisa bertahan lebih lama ketimbang cinta.
Jangan sampai terjebak hubungan toxic. Kamu perlu mengerti dan memahami bahwa kamu berhak menjalin hubungan yang dipenuhi dengan cinta serta memberikan rasa keamanan dan kedamaian.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: