4. Daun pandan

Daun pandan dikenal dengan aromanya yang wangi dan biasanya digunakan pada pembuatan kue tradisional atau masakan bercita rasa manis seperti bubur kacang hijau, kolak, dan bubur sumsum. Selain dimanfaatkan aromanya, daun pandan juga sering digunakan sebagai pewarna alami untuk makanan dan minuman.

5. Daun serai

Serai termasuk jenis daun yang juga dikenal dengan nama lemongrass. Tekstur daun serai agak sedikit keras, beraroma segar dengan warna hijau terang. Serai ditemukan pada makanan seperti brongkos, tongseng, dan soto. Batangnya juga dapat digunakan untuk tusuk sate lilit, makanan khas bali. Serai biasanya digunakan dengan cara diiris, dihaluskan, atau dapat dimemarkan.

6. Daun bawang

Daun bawang mempunyai tekstur yang lunak sehingga mudah untuk dicincang atau diiris tipis. Aromanya khas dan semakin harum jika ditumis. Daun bawang biasanya jadi campuran untuk martabak, telur dadar, dan bakwan jagung.

7. Daun seledri

Seledri kerap melengkapi aneka sajian seperti soto, sop, bakso, dan bubur ayam. Daun seledri memiliki aroma yang wangi dan biasanya ditambahkan dalam masakan dalam bentuk dicacah.

8. Daun kunyit

Daun dari tanaman obat ini ternyata juga dapat dimanfaatkan untuk mengharumkan masakan. Biasanya ditemukan dalam sajian ayam woku, rendang, gulai, hingga bubur Manado. Daun kunyit yang dipilih biasanya yang masih muda dan berwarna hijau terang.

Itulah kedelapan daun yang dapat menambah aroma lezat dalam masakan, penggunaannya juga harus disesuaikan sesuai kebutuhan dalam resep ya. Moms sudah pernah coba yang mana?

Baca Juga: Resep Naniura, Ikan Mentah Khas Batak yang Kaya Akan Rempah dan Mudah Dibuat, Tertarik Coba Gak Moms?

Baca Juga: Dihujat Netter Gegara Terciduk Masak Pakai Gas Subsidi Elpiji 3 Kg, Ternyata Ini Sumber Kekayaan Prilly Latuconsina!