Ilustrasi kegagalan penetrasi seksual karena penyakit vaginismus. (Freepik/edited by HerStory)
Jangan abaikan situasi jika akar masalahnya adalah sesuatu yang sangat serius dan berasal dari beberapa trauma di masa lalu. Jika perlu, cobalah untuk meyakinkan pasanganmu untuk terapi yang dapat dia rahasiakan. Jadilah dukungan terbesarnya dan anggap masalah ini sangat serius!
Terkadang, ketika seks itu biasa-biasa saja, posisinya membosankan, kamu harus keluar dari zona nyaman dan bertanya kepada pasangan apakah dia menyukainya.
Ada kalanya kita sendiri tak tahu bahwa kita menyukai posisi tertentu dan ketika kita secara tak sengaja atau pasti mencobanya, itu akan membuat diri kita takjub.
Seks bisa menjadi liar dan tak ada aturan terkait hal ini. Semuanya tentang apa yang kamu putuskan, apa batasanmu. Dia mungkin menyukai vibrator di zona sensitif seksualnya, siapa tahu kan?
Ada kasus di mana stres kerja begitu besar sehingga seks tak lagi jadi sesuatu yang menyenangkan. Memikirkan berhubungan seks, bersenang-senang di tengah begitu banyak tenggat waktu berdampak pada libido.
Jadi, diskusikan hal ini, mintalah dia untuk membuat bagan tentang seks dan beri tahu dia bahwa seks akan membuatnya merasa baik dan menghilangkan stres.
Banyak pria berpikir jernih setelah berhubungan seks juga. Mereka tak menyadari bahwa frustrasi
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: