Menu

Selain ‘Menabung Massa Tulang’, Ini Tips Jitu Mencegah Osteoporosis Sejak Dini Menurut Dokter Ahli, Catat Beauty!

21 Oktober 2022 11:09 WIB
Selain ‘Menabung Massa Tulang’, Ini Tips Jitu Mencegah Osteoporosis Sejak Dini Menurut Dokter Ahli, Catat Beauty!

Ilustrasi osteoporosis. (Freepik/sompong_tom)

Gak cuma itu, dr. Lily juga menyarankan agar kita selalu menyempatkan berjemur di bawah sinar matahari, Beauty. Durasinya sendiri, cukup 10 menit untuk pemilik tubuh ideal dan bukan lansia.

"Berjemur seminggu tiga kali, di Indonesia rentang amannya jam sembilan pagi. Untuk orang yang kegemukan disarankan untuk memperpanjang durasinya menjadi 20 menit. Dan ingat, ketika berjemur, usahakan lindungi wajah dengan tabir surya atau topi,” sambungnya.

Lebih lanjut, dr. Lily mengatakan bahwa kunci dari kesehatan tulang, sendi, dan otot adalah tetap bergerak aktif dan pemeriksaan kesehatan rutin. 

“Pada dasarnya, osteoporosis biasanya menunjukkan gejala seperti sakit punggung yang parah, kehilangan tinggi badan, atau membungkuknya tulang belakang. Oleh karena itu, pemeriksaan kepadatan tulang, sendi, dan otot penting untuk dilakukan. Saya sangat mengapresiasi edukasi massal hari ini,” kata dr. Lily.

Kemudian, untuk mencegah penyakit osteoporosis ini, dr. Lily pun mengajak masyarakat untuk rutin mengonsumsi kalsium, protein, dan kolagen. 

“Hal ini sangatlah penting, terutama untuk dikonsumsi oleh kelompok usia di atas 40 tahun,” lanjut dr. Lily.

Adapun, kata dia, sumber kalsium paling populer bisa didapat dengan mudah dari susu, terutama susu khusus meningkatkan kepadatan tulang. Kebutuhan kalsium per hari, lanjut dr. Lily, minimal 1.000 miligram.

"Nah, sayangnya Indonesia termasuk zona merah kekurangan kalsium. Konsumsi kalsium masyarakat Indonesia kurang dari 400 miligram per hari, padahal kebutuhannya mencapai 1000 sampai 1500 miligram. Apalagi sering duduk, mager, itu risiko jadi bertambah," jelasnya.

Terkait tips memilih susu untuk menunjang kepadatan tulang, dr. Lily menyarankan kita untuk memilih produk rendah gula dan lemak,, agar tak meningkatkan kadar gula darah dan kolesterol.

"Selain memenuhi unsur kalsium dan vitamin D, dari susu ada protein. Kalau tak konsumsi susu yang diformulasikan untuk kepadatan tulang, untuk cegah diabetes dan kolesterol maka bisa pilih rendah gula dan lowfat," tandasnya.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan