Menu

Sering Salah, Ini Perbedaan Asam Lambung dengan Gejala COVID-19

04 November 2020 13:35 WIB
Sering Salah, Ini Perbedaan Asam Lambung dengan Gejala COVID-19

Ilustrasi virus corona mengintai manusia. (Pixabay/Tumisu)

HerStory, Jakarta —

Banyak orang yang sulit membedakan infeksi COVID-19 dan asam lambung. Pasalnya kedua penyakit itu dapat memiliki gejala yang serupa, seperti batuk dan nyeri dada bahkan terasa mual.

Untuk diketahui Gastroesophageal reflux (GERD) terjadi ketika asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan (saluran yang menghubungkan mulut dan perut). Cuci kembali sekresi lambung ke kerongkongan (refluks asam) dapat mengiritasi lapisan kerongkongan sehingga kerap kali terasa mual ingin muntah.

Sedangkan COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus sehingga menyebabkan penyakit pernapasan (seperti flu) dengan gejala seperti batuk, demam, dan pada kasus yang lebih parah dapat menyebabkan kesulitan bernapas.

Bisakah virus corona menyebabkan GERD? COVID-19 adalah penyakit yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan. Ini dapat mempengaruhi saluran pernapasan bagian atas (sinus, hidung, dan tenggorokan) atau saluran pernapasan bagian bawah (tenggorokan dan paru-paru). Belum ada informasi apakah COVID-19 dapat menyebabkan GERD.

Baca Juga: Asam Lambung Naik Bikin Cranky? Redakan dengan 4 Bahan Alami Yuk Beauty! Aman Banget untuk Hempas Rasa Tak Nyaman!

Baca Juga: Benarkan Nyeri Kepala Bisa Jadi Tanda Asam Lambung Naik? Ini Lho Cara Mengatasinya

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nada Saffana