Menu

Brigadir J Cuma Kambing Hitam? Sosok Ini Sebut Putri Candrawathi Ada ‘Main’ dengan Kuat Ma’ruf: Karena Yosua Memergoki, Maka...

06 November 2022 16:15 WIB
Brigadir J Cuma Kambing Hitam? Sosok Ini Sebut Putri Candrawathi Ada ‘Main’ dengan Kuat Ma’ruf: Karena Yosua Memergoki, Maka...

Kolase foto Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi. (Istimewa/Edited by HerStory)

HerStory, Bogor —

Beauty, persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih menyita perhatian publik dan hingga kini terus berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sidang kasus ini pun terbilang cukup padat karena banyaknya saksi dan terdakwa.

Terbaru, sosok terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, yakni Kuat Ma’ruf, pun menjadi sorotan setelah dibentak ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak, di persidangan, Kamis (4/11/2022) lalu,

Saat itu, Kuat Ma’ruf ‘dicecar Rosti dengan pertanyaan yang cukup menohok, yakni punya hubungan apa dengan terdakwa lainnya, Putri Candrawathi, selain sekedar asisten rumah tangga (ART) dan nyonya.

Terkait pertanyaan menohok yang dilontarkan Rosti Simanjuntak kepada Kuat Ma’ruf itu, Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun, pun ikut angkat suara.

Refly Harun menilai, kemarahan Rosti Simanjuntak merupakan suatu hal yang wajar. Kata dia, ada beberapa alasan yang memicu Rosti begitu emosional kepada Kuat Ma’ruf ketimbang para terdakwa lainnya.

Salah satu hal yang bikin Rosti Simanjuntak murka, kata Refly, karena sebelum sempat beredar kabar Kuat Ma’ruf dan Putri punya hubungan terlarang, tetapi mereka mengkambinghitamkan Brigadir J yang berujung pada pembunuhan di Duren Tiga, Jakarta Selatan, 8 Juli 2022 lalu.  

"Karena sebelumnya ada spekulasi bahwa sesungguhnya Putri ini ada main dengan Kuat Ma'ruf, tapi yang dijadikan kambing hitam adalah Yosua," tegas Refly Harun, dalam tayangan YouTube pribadinya, dikutip Minggu (6/11/2022).

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan