Menu

Waspada Penyakit Tifus Moms! Ikuti Tips Dokter Ini untuk Melindungi si Kecil dari Infeksi

10 November 2022 07:35 WIB
Waspada Penyakit Tifus Moms! Ikuti Tips Dokter Ini untuk Melindungi si Kecil dari Infeksi

Ilustrasi anak sedang sakit. (Pinterest/Freepik)

Tindakan pencegahan untuk melindungi anak dari penyakit tipus

Dr. Surakshit TK membagikan beberapa tips penting dan tindakan pencegahan yang harus diikuti serta mengajari anak-anak untuk mencegah infeksi tifoid sejak awal, Moms.

  • Pertama, pastikan makanan dimasak dengan benar dan masih panas saat disajikan.
  • Kedua, cuci tangan secara menyeluruh dan sering menggunakan sabun, setelah kontak dengan hewan peliharaan, atau setelah dari toilet.
  • Ketiga, cuci buah dan sayuran dengan hati-hati, terutama jika dimakan mentah. Jika memungkinkan, sayuran dan buah-buahan harus dikupas.
  • Keempat, hindari susu mentah dan produk yang terbuat dari susu mentah. Minum hanya susu pasteurisasi.
  • Kelima, hindari es kecuali terbuat dari air yang aman.
  • Keenam, ketika keamanan air minum dipertanyakan, rebuslah atau jika tak memungkinkan, disinfeksi

Dr Mala Kaneria menambahkan, untuk menghindari menyajikan makanan basi untuk anak, serta makanan pinggir jalan, maka selalu tutupi makanan untuk mencegah lalat rumah dan serangga duduk di atasnya karena mereka mungkin membawa kuman tifus.

Merawat anak penderita tifus

Rajesh Kumar berbagi bahwa jika anak menderita demam tifoid tinggi, jangan berikan mereka makanan bersama anggota keluarga lainnya. 

“Pisahkan barang-barang pribadi seperti handuk, sprei, dan peralatan makan, lalu cuci dengan air panas dan sabun. Menjaga kebersihan dan pola makan yang sehat untuk anak sangat penting untuk mencegah mereka dari banyak penyakit parah atau setidaknya membantu mereka melawannya. Jangan biarkan sampah, popok atau sisa makanan berlama-lama di dalam rumah,” tambahnya.

Poin penting tentang pengobatan dan vaksinasi

Dr Surakshit TK mengatakan, demam tifoid dapat diobati dengan antibiotik, meskipun resistensi yang meningkat terhadap berbagai jenis antibiotik membuat pengobatan menjadi lebih rumit.

Pastikan juga anak mengonsumsi antibiotik yang diresepkan selama yang diresepkan dokter, ya Moms.

Berbicara tentang vaksinasi, Dr. Mala Kaneria menjelaskan bahwa anak-anak dapat divaksinasi terhadap demam tifoid, dengan vaksin yang tersedia dalam dua bentuk – vaksin intramuskular yang tak aktif dan vaksin oral yang hidup.

Namun, penting untuk diingat bahwa perlindungan dari vaksinasi hanya berlangsung sekitar 5 tahun dan tidak 100%. Oleh karena itu, tindakan pencegahan harus diambil bahkan setelah vaksinasi.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Share Artikel:

Oleh: Riana Agustian