Ilustrasi tumor payudara (Freepik/Edited By HerStory)
Diagnosis pada kanker payudara adalah pilar terpenting untuk meningkatkan hasil kelangsungan hidup, karena tak ada strategi pencegahan yang terbukti bodoh.
Ada banyak gejala yang berhubungan dengan kanker payudara, oleh karena itu pemeriksaan payudara sendiri setiap bulan sangat dianjurkan.
Setiap wanita berusia 20 tahun ke atas harus melakukan pemeriksaan payudara sendiri setiap bulan. Saat melakukan pemeriksaan diri, 'tampilan' dan 'perasaan' adalah dua komponen penting yang harus dipertimbangkan.
Seseorang harus mencari benjolan di payudara, perubahan kontur, lesung pipit atau tonjolan kulit, pembengkakan atau puting terbalik, perubahan puting seperti perubahan posisi.
Setiap cairan yang keluar, terutama jika darah diwarnai atau sekresi dari payudara harus dianggap sebagai tanda peringatan dan harus segera dilaporkan ke profesional kesehatan. Ini adalah langkah pertama dalam diagnosis pada kanker payudara simtomatik.
Pemeriksaan payudara sendiri adalah metode yang mudah untuk mendiagnosis tepat waktu, oleh karena itu secara teratur mengikuti praktik ini sangat penting. Namun, seseorang tak dapat menghindari pentingnya pemeriksaan payudara klinis terutama setelah melewati usia 40 tahun.
Skrining tes diagnostik dan pencitraan seperti USG payudara atau mamografi dan konseling genetik juga dianjurkan jika diperlukan, seperti yang disarankan oleh dokter.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.