Ilustrasi sakit stroke. (pinterest/freepik)
Beauty, dari merusak kesehatan jantung hingga membahayakan otak, Long Covid-19 nyatanya akan menimbulkan risiko besar bagi kehidupan. Ketika kamu berpikir bahwa Covid-19 sudah berakhir, efek Long Covid justu akan sangat mengejutkanmu, Beauty.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bersama dengan lembaga kesehatan lainnya pun akhirnya mengakui efek Long Covid dan mengkhawatirkan dampaknya terhadap umat manusia.
Dari beberapa dampak Long Covid, yang paling mengkhawatirkan adalah yang melibatkan organ-organ utama tubuh, seperti otak.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Neurosurgery menemukan bahwa Covid-19 terkait erat dengan stroke dan pada mereka yang sudah terinfeksi, stroke lebih cenderung parah dan mungkin memengaruhi peluang pemulihan dengan operasi.
Studi lain oleh Fakultas Kedokteran Universitas Washington di St. Louis mengatakan, orang yang memiliki virus itu 50% lebih mungkin menderita stroke iskemik, yang menyerang ketika gumpalan darah atau penyumbatan lain menghalangi kemampuan arteri untuk memasok darah dan oksigen. ke otak.
"Stroke iskemik merupakan mayoritas dari semua stroke, dan dapat menyebabkan kesulitan berbicara, kebingungan kognitif, masalah penglihatan, hilangnya perasaan pada satu sisi tubuh, kerusakan otak permanen, kelumpuhan dan kematian," para peneliti menjelaskan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.