Moms, sarapan menjadi salah satu hal penting yang sebaiknya tidak dilewatkan. Menurut Pedoman Gozo Seimbang yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan, sarapan merupakan kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam sembilan.

Sarapan juga membantu memenuhi sebagian kebutuhan gizi harian, yakni sebesar 15-30 persen. Oleh sebab itu, sarapan diibaratkan sebagai bahan bakar pertama sebelum memulai aktivitas sehingga tidak boleh sembarangan.

Nah, berikut ini beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sarapan. Apa saja?

1. Daging olahan

Jangan kaget, daging hasil olahan seperti sosis, daging asap, dan chicken nugget ternyata merupakan tipe daging yang berbahaya bagi kesehatan. Pasalnya, setiap 50 gram daging olahan yang dimakan dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung sebanyak 42 persen.

Hal tersebut bisa terjadi karena daging olahan biasanya tinggi akan garam. Efeknya sangat berbahaya untuk tekanan darah, terutama pada orang-orang yang memiliki hipertensi.

Penyakit jantung dan risiko stroke juga menghantui. Apalagi, kandungan lemak jenuhnya juga dapat menyebabkan kegemukan dan obesitas. Oleh sebab itu tidak dianjurkan terus-terusan mengonsumsi daging olahan untuk sarapan.

2. Sereal

Seperti diketahui, tak sedikit orang memilih mengonsumsi sereal untuk sarapan karena penyajiannya yang mudah dan menghemat waktu. Namun, sereal bisa saja menjadi sarapan yang tidak sehat bila kandungan gulanya tinggi.

Oleh sebab itu, kamu harus tetap memerhatikan kandungan gizi yang terdapat pada kemasan sereal Moms. Pilihlah sereal yang setidaknya mengandung 3 gram serat dalam setiap takaran sajinya.

Selain itu, sereal berwarna-warni yang dihasilkan dari pewarna buatan dapat memberikan dampak kesehatan bagi anak. Sementara, jika ingin mencampurkan sereal dengan susu, sebaiknya gunakan susu murni, jangan susu kental manis.

3. Nasi uduk dan gorengan

Nasi uduk ternyata dikategorikan jenis sarapan tidak sehat, lho Moms. Apalagi, saat makan nasi uduk yang biasanya disajikan dengan bihun goreng, sambal goreng kentang, dan gorengan.

Pasalnya, nasi uduk merupakan sumber karbohidrat. Bihun atau kentang, juga merupakan asupan karbohidrat. Gorengan yang terlihat gurih biasanya tinggi lemak karena mengandung banyak minyak.

Oleh sebab itu, jika ingin sarapan nasi uduk, cobalah kombinasikan dengan lauk-pauk yang mengandung protein dan sayur buah. Kurangi asupan karbohidrat yang terlalu banyak ketika sarapan.

4. Donat dan cake

Salah satu jenis sarapan tidak sehat yang perlu dihindari adalah donat dan produk pastry lainnya. Hal tersebut karena sebagian besar kandungannya hanyalah gula dan lemak.

Proses pembuatan donat biasanya menggunakan gula, krim, serta digoreng dengan metode deep fried. Hal tersebut menjadikan donat tinggi akan kalori, tetapi minim akan kualitas zat gizi karena hanya mengandung karbohidrat dan lemak.

Selain itu, lemak yang berasal dari penggorengan terutama dengan metode deep fried, merupakan jenis lemak jenuh yang berbahaya bagi kesehatan karena dapat memengaruhi kadar kolesterol dalam darah.