Moms, pola asuh yang diterapkan oleh orang tua terhadap anaknya sejak kecil sangat berpengaruh pada perilakunya ketika sudah beranjak dewasa. 

Itulah sebabnya orang tua memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan asuhan yang tepat untuk anak supaya enggak berperilaku buruk ketika tumbuh dewasa.

Berkaca dari kasus Mario Dandy, seorang anak pejabat pajak yang menganiaya temannya hingga koma, seorang Praktisi Psikolog Keluarga, Nuzulia Rahma Tristinarum, menjelaskan pola asuh yang seharusnya diterapkan orang tua pada anaknya.

Dikutip HerStory dari laman ameera.republika pada Jumat (24/2/2023), Nuzulia mengatakan bahwa anak harus diasuh dengan penuh cinta dan logika.

"Anak perlu diberi cinta tanpa syarat dan juga mereka perlu diajarkan menjadi manusia bertanggung jawab, mampu menerima konsekuensi perbuatannya, dan memiliki kemampuan problem solving dalam kehidupannya," ungkap Nuzulia.

Lebih lanjut, Nuzulia juga memberikan tips pola asuh yang tepat untuk para orang tua supaya anak terhindar dari perilaku negatif.

Nuzulia mengatakan, pola asuh yang tepat untuk menghindari anak dari perilaku negatif dan arogan adalah pola asuh yang baik, benar, dan juga menyenangkan.

"Selain memenuhi kebutuhan fisik dan materi, maka penuhi juga kebutuhan psikologisnya, salah satunya dengan menerima anak apa adanya," tutur Nuzulia.

Lalu, kata Nuzulia, hindari menuntut dan membandingkan anak dengan orang lain. Perlu juga untuk membangun kedekatan emosional dengan anak.

Selain itu, Nuzulia mengingatkan bahwa orang tua juga perlu meluangkan waktu untuk bermain dan mengobrol bersama anak.

"Jika anak sudah remaja, tetap perlu sediakan waktu untuk saling mengobrol dan berdiskusi," pungkas Nuzulia.