Ilustrasi sakit maag. (Pinterest/Freepik)
Apakah kamu memiliki maag Moms? Sebagian orang yang mengidap maag akan merasa resah ketika berpuasa. Sebab, maag bisa saja kambuh sewaktu-waktu karena menahan makan dan minum selama kurang lebih 13 jam.
Seperti diketahui, maag merupakan penyakit yang mengganggu sistem pencernaan. Sebenarnya, sejumlah penelitian menyebut maag tidak mengganggu puasa jika kamu melakukan hal-hal di bawah ini Moms. Apa saja?
Dilansir dari berbagai sumber, bahwa maag saat puasa bisa dicegah, salah satunya adalah dengan makan sahur. Biasnya maag bisa kambuh saat 10 pagi hingga jam 12 siang.
Sesibuk apapun kegiatan kamu, jangan telat berbuka puasa. Buka puasa tepat sangat penting untuk mencegah maag kambuh jadi, jangan membiasakan menunda-nunda waktu berbuka puasa.
Minuman berkafein bisa memicu kambuhnya maag. Apalagi seharian kamu tidak makan dan minum tentu perut akan kaget jika tiba-tiba mendapati minuman yang mengandung kafein.
Pastikan nutrisi makanan kamu saat sahur adalah makanan yang kaya akan serat. Serat banyak ditemukan pada buah, sayur, kacang-kacangan, beras, agar-agar, dan gandum.
Makanan yang kaya akan serat biasanya mengandung karbohidrat kompleks sehingga dapat memperlambat diserap ke dalam system tubuh. Sedangkan makanan kaya akan serat dapat memperlambat pengosongan lambung.
Saat sahur dan berbuka puasa, hindari makanan yang dapat membuat maag saat puasa kambuh. Seperti makanan berlemak, karena makanan yang banyak mengandung lemak dapat meningkatkan peradangan pada selaput lambung.
Mie dan pasta merupakan contoh makanan olahan yang bisa mengiritasi selaput lambung. Makanan pedas semacam cabai rawit, mustard, dan saus sambal yang juga dapat memperburuk gejala gastritis.
Dengan melakukan hal di atas, maka penyakit maag dapat terhindari meski tengah berpuasa, hingga selama 30 hari sekalipun seperti saat bulan Ramadan. Ingat baik-baik ya Moms! Selamat mencoba.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.