Menyambut Idulfitri, Moms yang hidup diperantauan pasti sudah merencanakan mudik ke kampung halaman. Salah satu yang gak boleh luput dari perhatian Moms saat berpergian adalah memastikan kebutuhan asupan si kecil, termasuk ASI. 

Nah, menyediakan ASI perah adalah salah satu cara untuk memastikan si kecil gak kekurangan asupan susu. Mungkin hal ini terdengar merepotkan. 

Namun, Moms gak perlu khawatir, berikut ini tips menyimpan ASI saat mudik, sebagaimana sudah HerStory kutip dari Mamas Choice, Rabu (29/3/2023). 

1. Simpan di Tas Pendingin

Tas pendingin sangat cocok untuk membawa persediaan ASI perah. Tas pendingin memungkinkan ASI terisolasi dan terjaga suhunya. 

Perlu diketahui, ASI segar dapat disimpan pada suhu tidak melebihi 77°F atau 25°C.

2. Pastikan Moms Memiliki Kompres Es

Suhu dingin dari tas pendingin sebenarnya gak cukup mempertahankan suhu dingin ASI. Dengan demikian, pastikan Moms memiliki kompres es padat beku untuk melapisi simpanan ASI perah di dalam tas pendingin. 

3. Kemas Susu dengan Diberi Label Tanggal

Saat menyimpan ASI perah, Moms jangan lupa untuk memberikan label yang sudah tertulis tanggal, ya. Gunakan simpanan ASI dari tanggal yang paling lama.

Cara ini untuk mencegah ASI terbuang sia-sia karena basi akibat lama disimpan. Ketika memompa di jalan, pastikan kemasan ASI perah diberi label dengan jelas. 

4. Gunakan Botol Bebas BPA

Moms, jangan sembarangan untuk menyimpan cadangan ASI perah, ya. Pastikan botol bebas BPA atau zat kmia Bisphenol-A dan food-grade. 

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) merekomendasikan untuk menghindari wadah dengan simbol daur ulang nomor 7. Botol dengan simbol tersebut artinya dibuat dari plastik mengandung BPA. 

Semoga informasinya bermanfaat ya, Moms!