Menu

Kamu Tipe Orang yang Lebih Fokus di Malam Hari? Ini 4 Kelebihanmu

20 Januari 2021 20:00 WIB

Ilustrasi wanita bekerja dari rumah. (Unsplash/Annie Spratt)

HerStory, Bandung —

Tipe-tipe kepribadian dan sifat manusia memang banyak macamnya. Salah satunya, ada orang-orang yang lebih mudah fokus untuk mengerjakan sesuatu di malam hari. Apakah kamu salah satunya?

Mungkin kamu lebih memilih untuk tidur di siang hari, lalu nanti begadang untuk mengerjakan pekerjaanmu. Melansir Lifehack (20/01/2021), ada penelitian yang menunujukkan bahwa orang yang sering begadang dan tidur dalam jadwal yang teratur agak lebih cerdas daripada orang yang sering bangun pagi.

Selain itu, orang yang nyaman begadang dan lebih mudah berkonsentrasi pada malam hari bisa memiliki beberapa kelebihan seperti berikut ini.

Kreatif

Sering begadang dan tidur larut malam mengubah cara kerja otak. Saat begadang, otak akan distimulasi untuk memikirkan berbagai ide dan solusi di luar cara pemikiran tradisional.

Menurut Jim Horne seorang pakar tidur, orang yang sering begadang punya peluang besar untuk menjadi penyair, seniman, dan penemu sukses di mana semua pekerjaan mereka membutuhkan cara berpikir yang tak biasa.

Memiliki mental yang lebih baik

Dilansir dari berbagai sumber (20/01/2021), para peneliti di University of Liège di Belgia merekrut 16 orang yang terbiasa bangun pagi dan 15 orang yang terbiasa begadang. Semua partisipan tersebut diminta untuk tidur pada jadwal tidur rutin mereka. Lalu kedua grup tersebut diberi tes kewaspadaan mental dua kali, pada 1,5 jam setelah bangun tidur dan pada 10,5 jam setelah bangun tidur.

Kedua grup tersebut dapat menyelesaikan tes pertama dengan baik. Namun, pada hasil tes kedua, pada grup orang yang terbiasa begadang, hasilnya menunjukkan mereka 6% lebih baik dibandingkan grup orang yang terbiasa bangun pagi. Dengan kata lain, orang yang terbiasa begadang bisa makin fokus setelah terjaga dalam waktu yang lama.

Tidak butuh banyak jam tidur

Orang yang terbiasa bangun pagi butuh lebih banyak jam tidur dibandingkan orang yang terbiasa begadang. Dalam sebuah penelitian, kedua kelompok tersebut diminta untuk tidur selama tujuh jam sehari dalam waktu dua hari. Lalu kecakapan kedua kelompok tersebut diuji dalam kurun waktu tersebut.

Kelompok yang terbiasa bangun pagi meski bisa mengimbangi kelompok yang terbiasa begadang, tetap mereka menunjukkan tanda-tanda kecapekan dan kekurangan tidur. Sedangkan kelompok yang terbiasa begadang tetap menunjukkan kecakapan yang baik meski sudah terjaga selama sepuluh jam.

Artinya, rata-rata orang yang terbiasa bangun pagi butuh lebih banyak tidur (lebih dari tujuh jam sehari) sedangkan bagi orang yang terbiasa begadan, waktu tujuh jam sudah lebih dari cukup.

Punya kemampuan penalaran yang lebih baik

Sebuah penelitian dari University of Madrid menguji ragam kecakapan dari 1.000 remaja. Hasilnya, mereka yang cenderung suka begadang mendapat skor tertinggi pada bagian penlaran induktif tes tersebut.

Penalaran induktif adalah proses berpikir untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan atas fakta-fakta yang bersifat khusus.

Nah, jadi apakah kamu sudah menyadari semua kelebihan ini?