Menu

Jangan Biarkan Anak Terserang Batuk dan Pilek, Moms Wajib Mencegahnya, Yuk Simak Caranya!

14 Juni 2023 10:00 WIB

Ilustrasi anak batuk-batuk (africa-studio.com/Olga Yastremska and Leonid Yastremskiy)

HerStory, Jakarta —

Moms, batuk dan pilek adalah dua penyakit yang sering dialami oleh anak-anak. Hal tersebut merupakan respon tubuh melawan zat yang dianggap berbahaya agar tak masuk ke saluran napas bawah.

Biasanya batuk dan pilek akan sembuh dengan sendiri selama 1-2 minggu. Kadang gejala yang timbul membuat anak merasa tak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Namun Moms, batuk dan pilek bisa dicegah lho penularannya. Dijelaskan oleh dr. Cynthia Rindang Kusumaningtyas, Sp.A, dokter spesialis ilmu kesehatan anak RS Pondok Indah Puri Indah, salah satu cara untuk mencegah penularan infeksi saluran adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh.

"Ini bisa dicapai dengan pola makan yang optimal dan bergizi, istirahat yang cukup, serta berolahraga rutin," kata dr. Cynthia dalam keterangan resminya, Senin (11/6/2023).

Moms, bagi anak yang berusia di bawah lima tahun sebaiknya hindari kontak dengan orang yang sedang sakit agar tak tertular. Pasalnya, imunitasnya belum berkembang secara optimal.

Selain itu, Moms juga harus membiasakan anak untuk rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir demi menjaga higienitas diri.



"Hal lain yang tidak boleh terlewatkan adalah vaksinasi influenza setiap tahun. Vaksinasi merupakan salah satu cara terbaik untuk mencegah dan mengurangi risiko sering tertular penyakit," timpal dr. Cynthia.

Oh iya Moms, vaksinasi juga terbukti mampu menurunkan angka terjangkit batuk dan pilek, meringankan gejala dan risiko terjadinya komplikasi serius akibat influenza. Sekitar 2-4 minggu setelah imunisasi, biasanya kekebalan tubuh sudah terbentuk.

Hindari juga paparan asap rokok dan polusi udara. Paparan asap rokok dapat mengganggu fungsi pembersihan lendir dari saluran pernapasan.

Untuk mencegah dampak lebih buruk dari paparan polusi udara, atur waktu dan tempat bermain anak agar tidak secara langsung menghirup polusi.

Jika terpaksa keluar rumah, sebaiknya gunakan masker. Jangan lupa membersihkan lingkungan rumah secara rutin agar tidak ada debu, tungau, bulu hewan peliharaan yang mengganggu pernapasan anak.

Share Artikel:

Oleh: Nailul Iffah

Artikel Pilihan