Ilustrasi seorang anak sedang minum susu. (Pinterest/momjunction.com)
Sistem kekebalan tubuh anak masih lemah sehingga rentan terjangkit berbagai masalah kesehatan. Salah satunya adalah alergi Moms.
Menurut Dokter Umum, Novita Sari, alergi pada anak merupakan sebuah reaksi sederhana dari daya tahan tubuh. Biasanya, alergi yang banyak dialami oleh si kecil yaitu reaksi berlebihan terhadap suatu zat.
Zat ini berbentuk macam-macam, mulai dari makanan, minuman, lingkungan hingga obat-obatan, Moms. Nah, penderita alergi biasanya dapat dilihat berdasarkan umur. Maka, penting untuk memantau asupan si kecil sejak dini, agar tidak menjadi alergi berkepanjangan hingga beranjak dewasa.
Tapi, perlu diperhatikan tidak semua dapat ditakar melalui usia, faktor lingkungan juga memengaruhi si kecil bisa terkena alergi sejak dini atau tidak. Berikut adalah 3 hal yang bisa memicu penyebab si kecil alergi, antara lain:
Banyak dari orang tua tidak menyadari, bahwa susu sapi bisa menjadi hal paling mendasar membuat si kecil alergi. Hal ini biasanya dialami oleh si kecil yang baru lahir hingga menginjak usia enam bulan.
Bila sudah berada di tahap ini, usia selanjutnya dia cenderung lebih sensitif hingga alergi terhadap beberapa makanan lainnya.
Hal tak terduga lainnya, yakni lingkungan yang terlalu bersih. Bila sang buah hati cenderung hidup di lingkungan bebas dari kuman, justru sistem kekebalan tubuhnya tidak akan terlalu kuat mengenal dan melawan kuman.
Terakhir, si kecil yang cenderung mengalami gangguan kesehatan ekstrem, berisiko tinggi memiliki alergi terdapat beberapa makanan, bahkan hal ini bisa menyebabkan asma saat sudah dewasa.
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.