Jus buah. (Freepik/detry)
Berbeda dengan buah yang masih utuh, buah-buahan yang sudah dijus biasanya mengandung gula yang lebih tinggi, apalagi jus instan dalam kemasan.
Hal itu bukan tanpa alasan, tapi memang sudah ditambah dengan gula untuk membuat rasanya jadi lebih enak dan menyegarkan.
Hal itu lah yang bisa menyebabkan tingginya gula darah sehingga sangat berbahaya untuk diabetesi.
Tapi perlu digarisbawahi ya Moms, gak semua jenis jus buah jadi pantangan untuk pengidap diabetes ya, karena tak semua buah memiliki kadar gula yang tinggi.
Hal itu pun bisa disimpulkan jika tak semua minuman yang berasal dari sari buah-buahan itu bisa jadi pantangan, hal itu disesuaikan dengan buah yang digunakan dan bahan tambahannya.
Nah, setiap jus buah pun memiliki kandungan gula yang bervariasi, apalagi yang kemasan akan disesuaikan oleh jenis buah dan ukurannya.
Para penderita diabetes pun tetap bisa minum jus buah asal jumlahnya diperhatikan dan jenis buah yang digunakan pun tak bisa semuanya.
Mengutip dari laman Halodoc, ternyata meski jus buah memiliki kandungan vitamin C, tapi dalam buah utuh jauh lebih baik kandungannya dibandingkan dengan jus.
Selain soal vitamin, serat pun sama, dalam buah utuh seratnya bisa bermanfaat untuk memperlancar sistem pencernaan dan menekan risiko kenaikan gula darah.
Tapi tetap harus diingat karena tak semua buah-buahan rendah gula, ada beberapa buah yang juga tinggi karbohidrat, seperti mangga, pisang, apel, dan kurma, hal inilah yang harus dibatasi.
Biasanya kandungan karbohidrat dengan bentuk gula dalam jus itu jumlahnya tinggi, ini lah yang bisa meningkatkan faktor risiko kenaikan gula darah.
Selain itu, serat dalam buah jika dijus pun kemungkinan bisa hilang, hasilnya ketika minum jus, tubuh akan memproses gula dengan cepat yang akhirnya bisa memicu kenaikan gula darah ketika minum jus dibandingkan makan buah utuh.
Informasi lebih lanjut ada di halaman berikut ya!
1. Efek Mengupas Bisa Bikin Kenyang
Dibandingkan minum jus instan, makan buah utuh memang perlu melakukan beberapa proses, mulai dari membersihkannya, mengupas, dan memotongnya.
Tapi tahukah kamu menurut laman Halodoc, ternyata hal itu bisa menimbulkan efek kenyang lebih cepat, jadi konsumsinya bisa dibatasi.
Berbeda dengan minum jus karena prosesnya sangat cepat, apalagi jika minum yang instan, maka banyak jus yang masuk ke dalam tubuh.
2. Proses Bikin Jus Bikin Nutrisinya Hilang
Usut punya usut, selain tingkatkan kandungan gula di dalamnya, ternyata jus buah bisa mengurangi kadar nutrisi dalam buah yang digunakannya, baik itu dijus dengan mesin maupun secara manual.
Maka dari itu dibanding jus buah lebih disarankan untuk langsung konsumsi buah utuh.
Berkaitan dengan informasia tersebut, para penderita diabetesi yang ingin minum jus buah, hati hati ya karena bisa saja kandungan gulanya tinggi!