Menu

Waspada kanker Payudara, Inilah Rekomendasi Pemeriksaan untuk Deteksi Adanya Sel Kanker, Simak Yuk Beauty!

01 November 2023 09:45 WIB

Ilustrasi kanker payudara (SciTechDaily/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Untuk para Beauty yang curiga memiliki sel kanker di payudara bisa melakukan serangkaian tes untuk mengetahui jika gejala tersebut apakah memang benar disebabkan oleh kanker payudara atau disebabkan faktor lain.

Menurut keterangan dari dr. Arrum Putri Amalia di laman Alodokter, untuk deteksi kanker payudara bisa menggunakan mammografi atau mammogram.

"Tes pemindaian untuk melihat gambaran kelenjar payudara dan jaringan di sekitarnya, dimana menggunakan teknologi foto rontgen," jelas dr. Arrum dikutip Herstory, Rabu (11/1/2023).

Menurut dr. Arrum tes mammografi ini sering digunakan untuk mendeteksi berbagai bentuk kelainan payudara, seperti kista, tumor jinak, penumpukkan kalsium, hingga kanker payudara.

"Mammografi dapat digunakan untuk skrining atau mendeteksi kelainan pada payudara meskipun tidak terdapat keluhan atau tanda yang mengarah kepada kelainan payudara pada usia di atas 40 tahun setiap 1-2 tahun sekali," tutur dr. Arrum menjelaskan.

Selain itu mammografi pun bisa digunakan oleh wanita usia di bawah 40 tahun jika memiliki gejala yang mengarah pada kelainan, termasuk kanker payudara.

"Mendeteksi adanya kelainan pada payudara seperti kanker payudara yang disertai keluhan yang mengarah kepada kanker payudara seperti nyeri dan adanya benjolan keras pada payudara, perubahan warna kulit di sekitar payudara, penebalan puting payudara, atau keluarnya cairan dari puting," jelas dr. Arrum lagi.

Untuk hasil dari mammografi sendiri, menurut dr. Arrum para penderita kanker payudara akan menunjukan hasil yang ditandai dengan area putih padat, "tampak seperti benjolan, dengan batas tidak tegas, dimana terkadang terdapat kalsifikasi atau penumpukan kalsium dan perubahan struktur payudara pada mammogram."

Meski begitu, ternyata mammografi hanya digunakan untuk deteksi awal jika ada kecurigaan terhadap pada kanker payudara. Nah, setelah itu jika sudah pasti menunjukkan kanker payudara, maka perlu pemeriksaan biopsi dengan cara pengambilan jaringan dan pemeriksaan di bawah mikroskop," tutup dr. Arrum.

Sumber artikel ini berdasarkan penjelasan dr. Arrum Putri Amalia di laman https://www.alodokter.com/komunitas/topic/pemeriksaan-kanker-payudara.

Artikel Pilihan