Illustrasi Seks Oral (Freepik/dktIndonesia)
Jika sedang malas melakukan hubungan intim, biasanya seks oral menjadi alternatif untuk pasangan karena bisa membuat pria puas dan sensasinya berbeda daripada bercinta pada umumnya saat penetrasi.
Namun untuk melakukan ini, wanita perlu mengetahui beberapa hal agar pasangan tetap bisa merasakan kenikmatan dan tak kesakitan.
Tak ada waktu yang baku atau patokan tertentu untuk melakukan seks oral. Yang terpenting adalah bahwa kedua pihak harus memberikan persetujuan dengan sukarela, merasa nyaman, dan menghormati satu sama lain. Penting juga untuk menggunakan langkah-langkah keamanan yang sesuai dan berkomunikasi dengan pasangan kamu tentang preferensi dan batasan masing-masing.
Nah, mengutip laman She Knows ada 5 tips seks oral yang bisa menambah kenikmatan kamu. Apa saja sih? Simak dan cermati yuk Moms!
Temukan bagaimana menghindari menggigit yang seringkali menjadi keluhan utama pria. Teknik mengelilingi bibir di sekitar penis bisa jadi kunci kepuasan.
Bagian terbesar dari kenikmatan pria adalah ritme yang konsisten. Jangan terburu-buru! Simak trik untuk menciptakan pengalaman tak terlupakan ya Beauty.
Mengetahui cara merawat zona sensitif ini adalah kunci untuk kepuasan maksimal. Jangan sampai melakukan kesalahan yang dapat menyakitkannya!
Lupakan mitos! Untuk seks oral yang lebih baik, pelumas adalah kuncinya. Temukan cara terbaik untuk menjaga kelembaban yang memuaskan.
Pelajari cara mengatasi refleks alami ini dan berikan pengalaman terbaik pada pasangan kamu. Tanpa rasa takut dan tak nyaman!
Para ilmuwan telah menemukan hubungan antara seks oral dan vaginosis bakterial (BV) atau kondisi vagina yang menyebabkan bau amis yang kuat. Tim dari University of California, San Diego, menyarankan bahwa bakteri yang masuk selama seks oral dapat meningkatkan risiko BV.
BV adalah penyebab umum dari keputihan yang tak biasa dan dapat meningkatkan risiko terkena IMS (infeksi menular seksual) seperti klamidia.
“Gejala vaginosis bakterial yang paling umum adalah keputihan yang tidak biasa, memiliki bau amis yang kuat, terutama setelah berhubungan seks. Kamu mungkin melihat perubahan pada warna dan bentuk cairan, seperti menjadi putih keabu-abuan, encer, dan berair," imbau Kementerian Kesehatan Inggris (NHS), dikutip dari Mirror.
Para ilmuwan menilai, BV sangat umum terjadi. Namun hingga saat ini penyebab di balik kondisi itu masih belum jelas.
Lihat Sumber Artikel di Suara.com
Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.