Alpukat. (Unsplash/Louis Hansel Shotsoflouis)
Melansir dari Prevention, (15/03/2021) hampir dua pertiga dari sampel produk yang diuji oleh Departemen Pertanian Amerika mengandung residu pestisida, bahkan setelah dicuci dan dikupas. Hal ini yang membuat banyak orang beralih pada bahan makanan organik.
Tetapi, tak dipungkiri bahwa bahan makanan organik memiliki harga yang cukup mahal. Jika kamu khawatir tentang kandungan pestisida dalam buah dan sayuran, berikut ini merupakan daftar makanan yang aman dari pestisida. Tetapi, tentu saja makanan ini akan aman setelah kamu mencucinya dengan bersih.
Hanya 1i sampel alpukat yang menunjukkan kandungan pestisida. Selain itu, kulit mereka begitu tebal sehingga daging yang ada di dalamnya aman terlindungi. Pastikan untuk mencuci buah ini dengan bersih sebelum kamu mengirisnya.
Memang untuk mendapatkan jagung dengan kualitas yang baik, tanaman ini membutuhkan banyak pupuk. Tetapi lapisan kernel pada kulit jagung mampu melindungi tongkol jagung dari residu pestisida.
Beruntung sebagai orang yang tinggal di iklim tropis, beberapa buah seperti nanas, mangga, pepaya, kiwi memiliki kulit yang mampu melindungi daging buah dari serangan pestisida.
Tetapi, walaupun dagingnya telah terlindungi, pestisida masih menempel di kulitnya. Itu artinya kamu harus memastikan untuk mencuci bersih buah tersebut sebelum mengiris daging buahnya.
Makanan super yang kaya akan kandungan beta karoten ini adalah tanaman pejuang alami. Ini karena kubis tidak memerlukan banyak penyemprotan pestisida untuk tumbuh dengan baik.
Bawang merah tak begitu menarik bagi hama sehingga tanaman ini tidak membutuhkan penyemprotan pestisida. Ketika memilih bawang merah, carilah bawang merah dengan kulit yang mulus tanpa ada bintik-bintik pada umbinya.