Dalam rangka memperingati perjalanan yang ke-3 tahun di dunia fashion Indonesia, Studio Tui menggelar fashion show bertajuk: Unfolding Petals.

Layaknya bunga yang mekar dengan indah, koleksi ini menampilkan koleksi terbaru hand drawn printed yang sekaligus menjadi koleksi pertama Studio Tui yang menggunakan desain print hasil gambar tangan, di mana setiap ilustrasi digambar manual sebelum dicetak pada kain lho Beauty!

"Ini adalah koleksi pertama yang kita menggunakan hand drawn designs atau hand drawn paintings yang dituangkan ke baju dipadupadankan dengan delicate lace. Jadi memang masih dengan ciri khas Studio Tui tapi kali ini memang banyak twist yang berbeda karena kita pengen menyajika sesuatu yang fresh dan mudahan bisa diterima sama banyak orang," ucap Jos Acha, Founder Studio Tui saat ditemui di The Studios, InterContinental Hotel, Pondok Indah pada Sabtu (7/9/2024).

Pada gelaran Unfolding Petals kemarin, Studio Tui menghadirkan 10 koleksi dengan warna yang sangat cantik dan familiar bagi para pelanggan Studio Tui yakni warna pastel seperti blush pink, powder blue, dan beberapa variasi beige.

Motif floral secara hand drawn yang dipadukan dengan lace memberikan sentuhan artistik dan elegan sehingga koleksi kali ini bisa memikat banyak mata.

Gak cuma menampilan sisi casual dan elegan, koleksi kali ini juga sangat cocok untuk acara formal lho Beauty karena masing-masing design menampilkan karakter dan gaya yang unik sehingga jika dipadu-padankan satu sama lain akan memancarkan tampilan yang berbeda.

“Unfolding Petals menampilkan tiga pilihan fashion terbaru yang dirancang dengan penuh keindahan dan fungsionalitas, masing-masing menampakkan karakter dan gaya yang unik. Brigitte Vest memancarkan elegansi feminin dalam balutan powder blue dengan detail hand-drawn floral prints dan kancing berbentuk bunga, menciptakan harmoni sempurna antara keindahan dan kenyamanan. Eugenia Vest, dengan tema "Unfolding Petals," menawarkan versatilitas dalam warna blush pink yang lembut, ideal untuk gaya kasual maupun semi formal. Sementara itu, Lilou Outer menghadirkan sentuhan elegan yang abadi dengan warna beige, dihiasi lace berbentuk bunga dan drapery details yang anggun. Setiap item dalam koleksi ini tidak hanya sekadar pakaian, tetapi juga pernyataan gaya yang mencerminkan keanggunan dan karakter yang mendalam,” tambah Jos Acha.

Dalam kesempatan yang sama, Hani Kenisha selaku Founder juga turut memperkenalkan tiga sosok inspiratif yang selaras dengan visi Studio Tui yakni Harumi, Tyna Dwi Jayanti, dan Putri Caya.

“Untuk koleksi kali ini, Studio Tui berkolaborasi dengan tiga muse spesial: Harumi, Tyna Dwi Jayanti, dan Putri Caya. Ketiganya adalah wanita inspiratif dengan latar belakang berbeda, namun berbagi energi dan kecantikan yang sama. Mereka mewakili keberagaman wanita Indonesia dari segala penjuru—mulai dari anak muda hingga motherhood—dan menjadi cerminan bahwa kita semua dapat berbagi energi dan semangat positif yang sama. Masing-masing muse ini memiliki ciri khas tersendiri yang menggambarkan esensi Studio Tui, menunjukkan bagaimana keberagaman dapat memperkaya dan memperindah koleksi kami,” ujarnya.

Setelah merayakan gelaran untuk ulang tahun ke-3 ini, Jos Acha dan Hani Kenisha juga memiliki harapan untuk brand garapannya kedepannya yakni dengan go International dan dikenal oleh banyak kalangan.

"Semoga Studio Tui bisa sampai ke internasional karena saat ini kita juga sudah mencapai banyak banget provinsi di Indonesia. Jadi mungkin harapannya kita pengen masih menyajikan yang lebih baik lagi. Kita pengen memperluas market kita mudah-mudahan bisa sampai ke luar negeri," ucap Jos Acha.