Telur merupakan sumber protein yang baik bagi tubuh. Selain itu, telur juga memiliki kandungan potasium untuk kesehatan otot dan saraf. Enggak hanya itu, potasium juga membantu menyeimbangkan level sodium dalam tubuh sehingga baik untuk kesehatan jantung.

Meski memiliki banyak manfaat, bolehkah penderita diabetes mengonsumsi telur?

Dalam satu butir telur hanya terdapat 1/2 gram karbohidrat yang berarti enggak akan menyebabkan lonjakan gula darah. Jadi, penderita diabetes diperbolehkan untuk mengonsumsi telur, tapi dengan aturan yang benar.

Para penderita diabetes disarankan hanya mengonsumsi tiga butir telur dalam satu minggu. Namun, kalau hanya mengonsumsi putih telur saja, boleh lebih dari itu.

Sebagai penderita diabetes, saat mengonsumsi telur ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti cara pengolahan, lauk pendamping, dan pemilihan sumber telur yang sehat.

Cara mengolah telur sangat menentukan nutrisi yang masuk ke tubuh. Telur yang digoreng dengan minyak yang kurang sehat akan menjadi enggak baik untuk penderita diabetes. Jadi, disarankan kamu mengolah telur dengan cara direbus, ya.

Selanjutnya, untuk pemilihan lauk pendamping perlu diperhatikan, ya. Jika kamu mau mengonsumsi telur dengan lauk lain, sebisa mungkin jangan memilih makanan yang diproses berlebihan. Pilihlah lauk yang rendah lemak dan menyehatkan.

Nah, untuk mendapatkan manfaat yang baik dari telur, pilihlah telur organik atau telur ayam kampung. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan banyak nutrisi dan asupan asam lemak omega-3 akan terpenuhi.

Itulah beberapa aturan bagi penderita diabetes yang ingin mengonsumsi telur. Ingat, jangan terlalu berlebihan, ya!