Ilustrasi wanita sedang merasa bersalah mengonsumsi cokelat. (Pinterest/Freepik)
Siapapun pastinya akan merasa gak nyaman bahkan sebal karena sembelit alias susah buang air besar (BAB). Dan penyebab paling umum dari makanan yang salah satunya adalah cokelat.
Penyebab lain yang memungkinkan terjadinya sembelit ialah kurangnya makanan berserat. Makanan berserat inilah yang akan membantu untuk melembutkan feses agar dan membantu gerak usus agar tak sembelit.
Sembelit merupakan kondisi dimana usus tak dapat bekerja dengan baik yang berakibat pada gerak feses yang melambat akibat adanya infeksi.
Feses yang terlalu lama mengendap di usus besar akan menjadi kering dan padat yang berdampak pada sembelit. Sebab cairan di dalamnya akan diserap oleh tubuh.
Supaya dapat terhindar dari sembelit, ada baiknya juga untuk mengurangi 6 makanan dibawah ini yang ternyata berpotensi sebabkan sembelit.
Berikut diantaranya seperti dilansir dari laman hellosehat.com (21/9)
Campuran susu pada coklat dan kafein yang ada di dalamnya diduga menjadi biang keladi sembelit. Lantaran kafein mengandung diuretik yang membuat seseorang sering buang air kecil. Hal ini berdampak pada tubuh yang bisa kekurangan cairan dan menyebabkan feses menjadi padat dan kering. Serta kandungan gula yang tinggi pada cokelat juga bisa mempengaruhi gerakan usus.
Produk olahan susu selain cokelat juga dapat menyebabkan sembelit khususnya bagi orang yang memiliki intoleransi terhadap laktosa (gula alami pada susu). Hal ini disebabkan tubuh yang tak memiliki enzim pencernaan khusus dalam mencerna laktosa.
Kandungan lemak tinggi menjadi penyebab sembelit setelah mengonsumsi daging merah. Serta kandungan zat besi yang tinggi dan serat protein di dalamnya yang mampu buat feses menjadi keras dan berujung pada sembelit.
Makanan yang mengandung gluten seperti roti, sereal dan pasta dapat menyebabkan sembelit pada orang yang mengidap penyakit celiac, sindrom iritasi usus besar, dan intoleransi gluten. Gluten sendiri merupakan protein yang terdapat pada gandum, jelai dan serealia.
Makanan cepat saji turut menyumbangkan feses menjadi keras dan padat penyebab sembelit karena tinggi lemak dan rendah serat. Yang berakibat pada melambatnya gerakan usus serta menurunkan kadar air pada feses.
Makanan hasil olahan dari biji-bijian seperti nasi putih, roti putih, dan pasta putih memiliki kandungan serat yang rendah ketimbang biji-bijian yang masih utuh. Hal tersebut dikarenakan proses pengolahannya yang menyebabkan serat lebih banyak hilang dan bisa berdampak pada sembelit.