Menu

Gawat, SBY Dikabarkan Sakit Kanker Prostat! Bisa Sembuh Gak Ya?

02 November 2021 15:35 WIB

Simbol pita peduli kanker (Freepik/Freepik)

HerStory, Jakarta —

Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden ke-6 RI dikabarkan menderita penyakit kanker prostat. Kini, SBY akan menjalani medical check up ke luar negeri.

Hal tersebut disampaikan oleh staf pribadi SBY, Ossy Dermawan. Ia mengatakan kalau SBY akan pergi ke luar negeri setelah didiagnosis menderita kanker prostat

Apa itu kanker prostat?

Kanker prostat merupakan kanker pada pria yang berkembang di dalam kelenjar prostat. Umumnya, kanker prostat ditandai dengan gangguan buang air kecil.

Sebagian besar penderita kanker prostat berusia di atas 65 tahun. Kanker ini enggak bersifat agresif dan berkembang secara perlahan.

Ossy Dermawan mengatakan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY kini didiagnosis mengidap kanker prostat stadium awal.

Apa penyakit kanker prostat ini bisa sembuh?

Mengutip dari Urology Care Foundation, tingkat kelangsungan hidup untuk laki-laki dengan kanker prostat telah meningkat selama bertahun-tahun. Ini berkat pilihan skrining dan pengobatan yang lebih baik.

Saat ini, 99 persen laki-laki dengan kanker prostat akan hidup setidaknya selama 5 tahun setelah diagnosis. Bahkan, banyak laki-laki yang berobat sembuh.

Sebagian besar kanker prostat tumbuh lambat dan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk berkembang. Satu dari tiga pria akan bertahan hidup setelah lima tahun, bahkan jika kanker telah menyebar ke bagian lain dari tubuh.

Beberapa kanker tumbuh sangat lambat sehingga pengobatan mungkin enggak diperlukan sama sekali. Lainnya tumbuh cepat dan mengancam jiwa sehingga pengobatan biasanya diperlukan.

Memutuskan perawatan apa yang harus kamu dapatkan bisa jadi rumit. Untuk itu penting untuk membicarkaan dengan tim kesehatan.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.