Pelecehan pada anak tak cuma berupa tindakan yang menyakiti fisiknya, melainkan juga mengabaikan dan dari perkataan. 

Para orang tua banyak yang belum menyadari hal tersebut sehingga kerap dianggap angin lalu. Padahal, terdapat beberapa kebiasaan yang merujuk pada pelecehan anak. 

Tentunya hal tersebut bisa berdampak pada perkembangannya, khususnya kesehatan mentalnya. 

Melansir dari unggahan Derry Oktariana Syofiadi, seorang penulis buku tentang Islamic Parenting (04/11/2021), terdapat 3 hal yang merupakan pelecehan anak yang sering tak disadari. Disimak ya, Moms!

Memandang Rendah Kemampuan Otaknya

Pada kondisi ini, orang tua hanya fokus pada pertumbuhan fisik dibandingkan kemampuan otaknya. Seperti mengabaikan dengan alasan, "Kamu masih kecil, gak bakal ngerti."

Mengabaikan Celoteh dan Karyanya

Si kecil tentunya sedang berada di fase penuh keingintahuan dan menjelejahi banyak hal. Sehingga ia kerap menanyakan dan berceloteh banyak hal. Namun terkadang tanpa disadari orang tua justru menjadi malas dan memberikan respon yang sepintas. 

Melabeli Fisik dan Kecerobohannya

Bukan anak kecil kalau tak melakukan kecerobohan serta tak semua anak memiliki tumbuh kembang yang sama. Tetapi, kondisi ini kerap menjadi celah bagi orang tua untuk melabeli si kecil meski hanya sekadar bercanda. Seperti mengatakan si kurus dan enggak ngerti sesudah dikasih tahu.