Menu

Pihak Stasiun Televisi Ogah Minta Maaf ke Nirina Zubir: Kami Tidak Salah

21 November 2021 15:55 WIB

Nirina Zubir (Instagram/nirinazubir_)

HerStory, Bogor —

Belum lama ini Nirina Zubir meluapkan kekecewaannya dengan satu stasiun televisi saat berdiskusi tentang kasus mafia tanah yang menimpanya. Bintang film Heart itu bahkan walk out ketika siaran langsung dan menuntut permintaan maaf.

Lalu Mara Satriawangsa sebagai Executive Vice Editor TV One menanggapi kekecewaan Nirina Zubir. Mengacu pada aturan KPI pasal 42 dan 44, ia menyebut pihaknya tak melakukan kesalahan.

"Karena kami tidak salah. Semua dilaksanakan sesuai aturan KPI pasal 42 dan 44. Nirina dan pengacaranya berlebihan meminta Pemred TV One minta maaf," kata Lalu Mara saat dikonfirmasi, Minggu (21/11/2021).

Dia menjelaskan kode etik jurnalistik selalu mengutamakan cover both side atau meliput dari dua sudut pandang yang berbeda, berlawanan dengan menampilkan dua sisi dalam pemberitaan.

Hal tersebut wajib dilakukan agar pemberitaan berimbang dari kedua belah pihak.

"Dalam menyajikan berita/informasi kami selalu berpegang pada UU Pokok Pers dan kode etik jurnalistik yang mengedepankan azas keberimbangan (cover both side). Selain itu, sesuai hukum kami juga berpegang pada azas praduga tidak bersalah. Di mana salahnya TV One," terangnya.

Terlebih lagi, saat siaran langsung berjalan, artis pemilik nama asli Nirina Raudhatul Jannah Zubir itu telah diberitahu akan ada pengacara dari pihak eks ART mendiang ibunya.

Namun di pertengahan siaran langsung, Nirina Zubir tiba-tiba merasa keberatan hingga walk out.

"Sejak awal Nirina sudah diperkenalkan bahwa ada pengacara tersangka dan dialog terjadi di segmen awal. Dia berdialog dari awal kok," tuturnya.

Lalu Mara Satriawangsa meluapkan kekecewaan terhadap prilaku bintang film Get Marries tersebut.

"Yang dilakukan Nirina dengan tampil di podcast dengan mengatakan hal yang negatif terkait pemberitaan tvone itu Institutional Character Assasination. Saya sudah minta divisi legal untuk menelaah semuanya dan selanjut mengingat podcast tidak di atur di bawah UU Pokok Pers, kami akan gunakan UU ITE," terangnya.

"Itu kan fakta dari sisi pengacara dalam membela kliennya bahwa dia tidak suka dengan yang disampaikan pengacara, soal lain," sambungnya.

Nirina Zubir awalnya diundang stasiun televisi tersebut untuk menjelaskan permasalahan dengan mantan ARTnya terkait mafia tanah.

Dia kemudian kecewa lantaran pengacara si ART dihadirkan.

"Sumpah kecewa banget sama TV One, Nirina nggak ngerti. TV one menjebak Nirina, live bersama seseorang yang mengaku kuasa hukum dari tersangka. yang kami ketahui, bukan dia," kata Nirina Zubir di Instagram Story, Kamis (18/11/2021).

"Na sudah memberikan waktu banyak dari 05.30 pagi untuk wawancara dan memberikan semua pikiran dan pengalaman untuk dibagi," tuturnya.

Dia pun menuntut permintaan maaf dari televisi tersebut.

Lihat Sumber Artikel di Suara.com

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.

Artikel Pilihan