Ilustrasi diet. (Pinterest/Freepik)
Tahun 2022 tinggal menghitung hari lagi, nih. Apakah kamu sudah membuat resolusi tahun baru? Biasanya salah satu target yang hampir selalu ada di daftar resolusi setiap orang adalah target hidup lebih sehat, salah satunya dengan menurunkan berat badan.
Sayangnya, seringkali target tetaplah target, ya Moms. Tak sedikit pula yang pada akhirnya gagal merealisasikannya. Nah, kalau ini menjadi salah satu targetmu, sebaiknya ketahui penyebab gagal diet agar bisa menghindarinya.
Moms mungkin juga berpikir kalau dengan makan banyak bisa menurunkan berat badan. Padahal mengurangi asupan makan secara drastis justru bisa memperlambat pembakaran energi tubuh, lho. Akibatnya, jumlah kalori yang dibakar pun menjadi sedikit. Inilah yang menjadi penyebab umum diet gagal ada kebanyakan orang.
Jadi, kamu harus tetap makan meski sedang berupaya menurunkan berat badan ya, Moms. Jangan hanya fokus mengurangi asupan kalori, tapi juga pilihlah makanan dengan gizi seimbag, seperti ikan, telur, sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan.
Diet rendah karbohidrat memang terbukti ampuh menurunkan berat badan. Namun, cara ini bukanlah alasan untuk menghindari karbohidrat seutuhnya, ya Moms. Biar bagaimanapun, karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh. Kalau kamu tidak mengonsumsi karbohidrat dalam waktu yang lama, ini membuat laju metabolisme melambat, sehingga berat badan lebih sulit turun.
Bagi kamu yang sedang diet untuk menurunkan berat badan, sebaiknya hindari kebiasaan buruk ini. Pasalnya, sarapan akan memberimu energi setelah berjam-jam tidak makan. Sarapan yang sehat juga akan memberimu energi hingga waktu makan siang sehingga pola makanmu tetap teratur dan kamu tidak makan secara berlebihan.
Produk-produk camilan yang mengandung gula tinggi biasanya menjadi penyebab utama diet gagal, ya Moms. Hal ini karena karbohidrat olahan bisa menigkatkan kadar gula darah dan menurunkannya kembali dengan cepat.
Akibatnya seseorang akan cepat mudah lapar dan cenderung makan lebih banyak dari seharusnya. Hindari konsumsi camilan tinggi gula kalau dietmu ingin berhasil.
Tak hanya memperhatikan pola dan menu makan, ya Moms. Saat diet, kamu pun harus memperhatikan waktu tidur. Hal ini karena kurang tidur bisa menjadi penyebab gagal diet.
Selama tidur, tubuh akan memproduksi hormon melatonin. Hormon ini berfungsi meningkatkan laju metabolisme serta lemak tertentu yang berperan dalam pembakaran energi.
Sedangkan kalau waktu tidurmu kurang, hormon melatonin tidak dapat berfungsi dengan baik. Laju metabolisme akan menurun drastis, begitu pula dengan jumlah kalori yang dibakar. Kondisi inilah yang akhirnya membuatmu kesulitan menurunkan berat badan.
Kurang minum air ternyata bisa menjadi salah satu faktor penyebab diet gagal, lho Moms. Ini karena air dapat mempercepat pembakaran kalori, mengurangi asupan kalori dari makanan, serta membantu pembakaran lemak dalam tubuh. Pastikan kamu minum air setidaknya 2,5 liter atau setara dengan 8 gelas air per hari supaya diet berjalan dengan sukses.
Tak ada cara yang mudah dan praktis untuk menurunkan berat badan. Jadi, kamu perlu melakukannya secara perlahan, ya Moms. Awali dengan memahami kebiasaan yang bisa menjadi penyebab diet gagal.
Selain itu, seimbangkan juga jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh dengan yang keluar. Lengkapi pola makan dengan olahraga serta miliki tidur yang cukup.