Menu

Sempat Jadi Korban Mantan Ayu Ting Ting yang Ganas di Ranjang, Artis Seksi Ini Keciduk Prostitusi dan 'Gandeng' 3 Pria yang Masih Antre!

04 Maret 2022 17:15 WIB

Anggita Sari. (instagram/Anggitasari612)

HerStory, Jakarta —

Artis prostitusi yang diciduk polisi bersama dengan 3 orang pria ternyata memiliki masa lalu yang cukup tragis dengan mantan suami Ayu Ting Ting, Enji Baskoro.

Ia ditangkap ketika hendak melayani 3 pria yang masih mengantre gilirannya.

Memang, kasus prostitusi di kalangan artis sudah marak namun hanya beberapa yang berhasil ditingkus oleh pihak kepolisian.

Kejadian yang menyeret nama Anggita Sari ini terjadi pada tahun 2015 lalu dan cukup membuat hebih Tanah Air.

Dilansir dari Antara, dibenarkan bahwa kasus artis berinisial AS adalah dirinya. Ia pun akhirnya membongkar tarif yang dipatok dan juga beberapa rekan mucikari yang menyokongnyaa. Ternyata, bayaran yang didapatkan Anggita kala itu Rp7,5 juta.

"Ketika itu saya menerima tawaran melayani tiga pria dari manajemen Princess. Tapi, baru satu yang sama terima," ujarnya.

"Dua lelaki lain belum sempat dilayani, karena digerebek duluan." sambungnya.

Ia juga turut membenarkan tarif yang dipatok dan menuturkan bahwa manajemen Princess mendapatkan 20i nilai tersebut.

Selain kasus prostitusinya, Anggita juga mengegerkan publik karena hubungannya dengan mantan suami Ayu Ting Ting. Ia ternyata pernah membuat Enji mabuk kepayang bahkan hingga menjalin hubungan badan sampai akhirnya mengandung anak Enji.

Namun sayang, saat mencoba mempertaruhkan keadilan dan pertanggungjawaban, Anggita mengalami keguguran.

"Saya keguguran,"

"Awalnya, Enji sering main ke apartemen saya di kawasan Jakarta Barat," kata Anggita Sari, Minggu, (9/11/2013) lalu, melansir dari Tribunnews.

"Pas tahu saya hamil, saya kasih tahu ke dia,"

"Tapi, dia malah menghilang," sambungnya.

Hal itu lantaran ia nekat mengejar Enji sampai Bandung dan karena kelelahan, ia akhirnya keguguran.

"Saya kejar ke Bandung naik travel sampai saya kelelahan,"

"Saat itu saya keguguran, bukan aborsi," tegasnya.