Menu

Gak Perlu Obat! Ini 6 Cara Mudah Turunkan Gula Darah Kata Ahli Gizi, Bonusnya Langsing Beauty!

17 Maret 2022 16:40 WIB

Alat pengukur kadar gula darah. (Pinterest/Freepik)

HerStory, Bogor —

Beauty, dari jutaan orang Amerika yang didiagnosis menderita diabetes, 88,2% menggunakan obat oral atau insulin (atau kombinasi keduanya) untuk kontrol glikemik—statistik yang mungkin membuat kamu percaya bahwa obat adalah satu-satunya cara untuk mengelola gula darah.

Dan meskipun selalu penting untuk mengikuti instruksi dokter mengenai pengobatan, ada cara alami lain untuk membantu menjaga angka gula darah tetap stabil juga.

Daripada membiarkan obat-obatan melakukan semua pekerjaan, ahli gizi pun menyarankan memasukkan beberapa diet sederhana dan langkah-langkah gaya hidup untuk mengelola gula darah. Mereka tak hanya akan mendorong angka gula darahmu ke kisaran yang sehat, tetapi juga dapat membantumu menurunkan berat badan dan merasa lebih baik secara keseluruhan!

Dikutip dari Eat This, berikut cara mudah menurunkan gula darah tanpa obat-obatan medis, Beauty,

1. Jalan-jalan setelah makan

Jika kamu sudah lama hidup dengan pradiabetes atau diabetes, kamu mungkin pernah mendengar tentang pentingnya menggabungkan aktivitas fisik. Banyak penelitian menunjukkan bahwa membuat otot bekerja dan memompa darah dapat menjaga kadar gula darah tetap rendah.

Menurut Harvard Health, baik latihan ketahanan maupun latihan aerobik bekerja untuk mengurangi HbA1c, bahkan ketika tidak menyebabkan penurunan berat badan.

Tetapi bagaimana jika jadwalmu tak memungkinkan untuk pergi ke gym untuk sesi berkeringat setiap hari? Kamu masih bisa menuai manfaat olahraga dengan jalan kaki sederhana setelah makan, Beauty.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care menemukan bahwa berjalan setelah makan secara signifikan meningkatkan kontrol glikemik pada orang tua. Berjalan dil trotoar selama 15 menit segera setelah makan bahkan lebih efektif dalam mengelola gula darah daripada berjalan kaki 45 menit secara berkelanjutan di waktu lain.

2. Ganti gula!

Saat ini, kamu dapat memilih pemanis dari banyak alternatif yang tidak akan menaikkan gula darah, seperti stevia, sucralose, erythritol, dan allulose. Banyak dari produk ini sama manisnya dengan gula dan menyatu dengan indah ke dalam makanan yang dipanggang atau minuman panas.

3. Nikmati oatmeal untuk sarapan

Tak semua karbohidrat diciptakan sama untuk gula darahmu, Beauty. Serat, meskipun secara teknis merupakan karbohidrat, memiliki efek yang sangat berbeda pada kontrol glikemik daripada karbohidrat olahan lainnya.

Menurut sebuah studi tahun 2020 di jurnal Nutrients, peningkatan konsumsi serat larut dalam makanan dapat menjaga glukosa darahmu dari lonjakan.

Ingin meningkatkan asupan serat larut yang sangat penting? Mengganti biji-bijian olahan untuk biji-bijian adalah pertukaran yang mudah — terutama saat sarapan. Dengan makan oatmeal untuk makan pagi, kamu akan mendapatkan serat larut, termasuk beta-glukan, serat yang terutama terkait dengan penurunan gula darah.

4. Tetapkan waktu tidur yang konsisten

Semuanya terlihat lebih baik setelah istirahat malam yang baik—termasuk, kemungkinan, angka gula darahmu, Beauty. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), tidur kurang dari tujuh jam per malam dapat meningkatkan resistensi insulin dan membuat kamulebih lapar keesokan harinya, membuat kamu siap untuk pilihan diet yang buruk seperti tinggi karbohidrat, tinggi gula. makanan.

Dan sebuah penelitian yang lebih tua dari tahun 2008 menemukan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan gangguan metabolisme glukosa.

Di dunia yang keras dan penuh tekanan, banyak tidur bisa menjadi tantangan, dan mengubah kebiasaan tidur kamu tidak akan terjadi dalam semalam (permainan kata-kata!). Namun, hanya tidur pada waktu yang konsisten setiap malam membuat tidur lebih lama dan lebih menyegarkan.

5. Siapkan botol air

Saat kamu mengelola gula darah, kamu mungkin merasa seperti terus-menerus bekerja untuk menjaga karbohidrat, gula, dan kalori di bawah ambang batas tertentu. Untungnya, hidrasi adalah salah satu kategori yang tidak harus kamu batasi. Faktanya, minum banyak air sepanjang hari dapat membantu gula darah kamu tetap dalam kisaran yang sehat.

Semakin banyak air yang harus digunakan ginjamu, semakin baik mereka dapat membuang kelebihan gula dalam darah. Satu meta-analisis baru-baru ini dari enam studi menemukan bahwa minum lebih banyak air mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2. Investasikan dalam botol menyenangkan yang sesuai dengan gaya Anda dan nikmati!

6. Pilih cokelat hitam untuk pencuci mulut

Makanan penutup tidak sepenuhnya cocok untuk orang dengan masalah gula darah. Salah satu pilihan terbaik adalah suguhan kaya yang disukai hampir semua orang, yakni cokelat hitam.

Karena mengandung senyawa flavonol antioksidan, makanan penutup yang memanjakan lidah ini sebenarnya bisa menurunkan gula darah dengan membantu sel-sel mensekresi insulin.

Dalam satu penelitian dari tahun 2015, subjek makan sekitar 1 ons cokelat hitam per hari. Cokelat tak hanya tidak mempengaruhi resistensi insulin atau kontrol glikemik mereka, tetapi juga tampaknya menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Jadi silakan dan nikmati alun-alun yang lezat di sana-sini.

Artikel Pilihan