Marion Jola rupanya punya kisah masa lalu yang kelam. Seiring dengan kesuksesannya menggeluti karier bermusiknya, rupanya ia pernah mengalami suatu pengalaman pahit.

Ia pernah digosipkan oleh teman-temannya sendiri. Gosip itu menyebar hingga akhirnya menjadi bahan gunjingan para tetangga di sekitar rumahnya.

Gosip buruk itu harus diterima Marion Jola di usianya yang masih belia saat bersekolah. Ia mengaku menjadi korban bullying dan merasa tudingan itu menjadi hal terjahat yang pernah diterimanya saat masih duduk di bangku sekolah.

Hal tersebut diungkapkan Marion Jola saat menjadi bintang tamu dalam kanal Youtube Merry Riana beberapa waktu lalu. Sejak kecil Marion Jola dikenal sebagai sosok yang aktif dan ingin menonjol dari pada yang lain.

Hal tersebut justru menjadi alasan teman-temannya memusuhi dan membullynya secara fisik maupun verbal. Ia bahkan dituding rela melakukan apapun termasuk 'melayani' lelaki dengan bayaran murah asal dikenal dan dapat perhatian publik.

"Anak SD waktu itu aku kelas 5 kelas 6. Digosipinnya gini, 'Lala itu kalau dikasih Rp 2.000 mau diajak ke mana aja ngapain aja, di semak-semak pun mau'," kata Marion Jola dikutip dari kanal YouTube Merry Riana. "Sejahat itu dan itu aku masih kecil,"

Pasalnya saat itu Lala sapaannya, baru saja pindah rumah ke Sumba Tengah, ia masih kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru sehingga tak memiliki teman. Hal ini yang membuat dirinya makin terasing.

"Aku pun enggak tahu kenapa dari kecil sudah menempel image seperti itu," kata Lala.

Marion Jola mengatakan bahwa saat itu ia menyadari tak memiliki teman yang benar-benar tulus kepadanya. Teman-temannya pasti hanya mendekatinya jika ada maunya saja.

"Kalo main sama temen-temen aku tau itu mereka main karena mereka ada maunya," pungkasnya.