Menu

Cuma Divonis 3 Tahun Penjara, Farhat Abbas Sebut Olivia Nathania Sering Nipu Hingga Pura-pura Kesurupan Saat Ditagih Utang!

28 Maret 2022 21:35 WIB

Nia Daniaty dan Olivia Nathania (Instagram/niadaniatynew)

HerStory, Depok —

Sidang putusan kasus CPNS bodong yang menyeret putri Nia Daniaty, Olivia Nathania baru saja dilangsungkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (28/3). Dalam amar putusan, majelis hakim menyatakan Olivia bersalah atas praktek penipuan berkedok rekrutmen CPNS.

"Telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah," ujar hakim ketua majelis.

Usai menyatakan Olivia bersalah, majelis hakim kemudian menetapkan lamanya pidana penjara bagi yang bersangkutan. "Menjatuhkan hukuman pidana dengan hukuman penjara selama tiga tahun," kata hakim ketua majelis. Hal ini rupanya mematik kekecewaan korban, karena merasa hukuman untuk Olivia tak setimpal.

Disisi lain, Farhat Abbas sebagai ayah sambung Olivia Nathania, menyebut penipuan sudah sering terjadi selama ia menikah dengan Nia Daniaty.

"Pernah dianggap memalsukan visa, penggelapan dan penipuan berlian, korbannya hampir 1,4 miliar dulu. Ada sekelompok pengusaha katering yang dipesan tapi nggak dibayar, kemudian ada PH yang dijual kameranya. Trus usaha bisnis pakaian dan lainnya kurang hapal," ujarnya di kanal Youtube Uya Kuya TV, Senin (28/3).

Selama masih menjadi ayah sambung, Farhat juga kerap dihadapkan dengan penagih yang mendatangi rumah mereka. Pada akhirnya Farhat mempersilakan orang-orang yang ditipu masuk rumah karena Olivia selalu bersembunyi.

"Waktu masih di Kemang, saya banyak yang kejar dulu. Mereka menunggu Oi nggak ada trus sembunyi di kamar. Itu yang jual kamera," beber Farhat.

"Saat itu pernah masalah katering. Saat itu saya pikir, kalo saya bilang Oi-nya nggak ada, kan nggak bagus. Ya saya suruh masuk, ketok sendiri ke kamar." sambungnya.

Namun, Olivia malah berakting seolah kesurupan. "Oi waktu itu sempet sembunyi di kamar, mandi. Satu jam, dua jam, dia keluar, tapi dalam keadaan seolah-olah lagi kesurupan mulutnya muntah-muntah. Ya nggak tau akting (apa enggak)," ungkapnya.

"Akhirnya ditungguin yang dirugikan, bilang 'Udah lah, nggak usah pura-pura. Kembaliin aja uang kita. Kita nggak ganggu kok'." pungkasnya.

Artikel Pilihan