Penyanyi Rossa belakangan ini namanya jadi ramai diperbincangankan publik, hal ini karena dikaitkan soal hubungan dirinyan dengan Afgan yang disebut kandas di tengah jalan. Tudingan tersebut muncul lantaran Afgan yang dikabarkan akan segera menikah dengan wanita bernama Malika Bestari.

Sudah 6 tahun mesra, Rossa membuat kaget publik soal hubunga aslinya dengan Afgan. Ternyata, hubungan kedua penyanyi itu tak lain hanya sebatas sahabat dekat saja. Hal itu diungkapkan Rossa lewat video yang dibagikan ulang oleh akun gosip @lambergosiip.

"Aku sama Afgan itu sabahatan dari 10 tahun yang lalu, terus udah gitu emang deket banget aja sampai sekarang," ucap Rossa.

Pelantun 'Terlanjur Cinta' itu mengakui tak ada tujuan khusus soal hubungan dirinya dengan Afgan. Ia hanya ingin tetap sahabatan sampai kapanpun lantaran merasa dirinya dan Afgan sudah seperti keluarga dekat.

"Planningnya sih pengennya kita bakalan tetap dekat sampai nanti-nantinya dan udah kayak keluarga aja," kata Rossa.

Pernyataan Rossa itupun mendadak jadi perhatian netizen, lantaran banyak yang tak percaya jika Rossa tak menginginkan hal lebih dari hubungannya dengan Afgan. Menariknya, seorang psikolog bernama Poppy Amalya justru membacakan ekspresi Rossa saat klarifikasi hubungannya dengan Afgan. Seperti apa perasaan Rossa yang sebenarnya dengan Afgan? Simak halaman berikut.

Poppy mengungkapkan bahwa Rossa sangat begitu menginginkan hubungannya dengan Afgan selalu baik untuk kedepannya. Menurut Poppy, gelagat Rossa saat membicarakan hubungannya seperti tak sanggup untuk mengingat banyak kenangan yang telah dilalui bersama dengan Afgan.

"Aku tuh sama Afgan deket banget udah 10 tahun. Nah pas ngomong gitu teh Ocha itu mainin boneka berarti dia pengalihan tangannya, perasaanya. Terus ngelihatnya ke atas hope atau harapan," ujar Popy Amalya.

"Dan penginnya sih kita tetetp dekat dan mata terpejam itu artinya Rossa tidak sanggup untuk mengingat-ingat kenangan yang ada," lanjutnya.

"Udah kayak keluarga tangan terbuka lebar berarti menggambarkan bahwa perasaan terdalam teh Ocha itu pengin seperti keluarga besar, nyaman,"

Bagi Poppy justru menilai bahwa publik yang sudah terlalu baper dengan kedekatan kedunya.

"Nah mungkin kita aja dulu yang kebiasaan mereka berdua. Pasti kita baper sendiri jadi berharap dan berpikri macam-macam," pungkasnya.