Menu

Studi Terbaru Sebut Kebiasaan Makan Seperti Ini Paling Baik untuk Mencegah Penyakit Jantung dan Stroke, Cuss Praktekin Yuk Beauty!

02 September 2022 11:05 WIB

Ilustrasi kesehatan jantung. (pinterest/freepik)

HerStory, Bogor —

Beauty, memastikan bahwa dietmu sehat berarti mendapatkan jumlah vitamin dan nutrisi yang tepat sambil juga memastikan bahwa kamu tak mendapatkan jumlah lemak atau natrium yang berlebihan (paling sering dari garam) dalam makanan.

Namun,  meski Pedoman Diet untuk Orang Amerika merekomendasikan kurang dari 2.300 miligram sodium per hari untuk orang dewasa, rata-rata orang Amerika mengonsumsi sekitar 3.400 miligram sodium setiap hari, menurut FDA.

Sementara pedoman itu mungkin sudah mendorongmu untuk mengurangi jumlah natrium dalam makanan, sebuah studi baru mungkin memberimu alasan lain untuk tak menggunakan garam lagi dalam makananmu, Beauty. Ya, oara peneliti baru-baru ini menemukan bahwa mengurangi asupan natrium sebanyak 1.000 miligram per hari dapat mencegah penyakit jantung dan stroke.

Dalam studi BMJ Nutrition Prevention & Health, para peneliti menggunakan hasil yang dipublikasikan dari program pengurangan garam sebelumnya yang mengukur jumlah garam yang dikonsumsi peserta per hari.

Dengan menggunakan data ini, yang dikumpulkan dari lebih dari 5.000 orang dewasa di seluruh China, para peneliti mengembangkan model untuk memprediksi perkiraan efek kesehatan dari pengurangan asupan natrium harian sebesar 1.000 miligram, 3.200 miligram, dan 5.000 miligram.

Mereka fokus pada bagaimana pengurangan itu akan mengubah tekanan darah serta risiko serangan jantung, penyakit kardiovaskular, dan stroke.

Hasilnya menemukan bahwa bahkan memotong jumlah natrium terendah yang dilihat para peneliti, 1.000 miligram natrium setiap hari, dapat mencegah 9 juta kasus penyakit jantung dan stroke — termasuk 4 juta yang mengakibatkan kematian — pada tahun 2030.

"Studi ini awalnya mengejutkan karena jumlah besar yang diprediksi dapat dipengaruhi oleh penurunan asupan natrium," Laura McDermott, MS, RDN, CD, Ahli Gizi Diet Terdaftar dan Ahli Diet Bersertifikat dengan RET Physical Therapy Group, dikutip dari Eat This, Jumat (2/9/2022).

"Ketika Anda membaca angka seperti 9 juta, itu adalah jumlah signifikan dari kejadian kardiovaskular yang harus dicegah dengan menurunkan asupan natrium sebesar 1.000 miligram," tambanya.

Meskipun menjanjikan untuk melihat hasilnya menemukan bahwa begitu banyak orang dapat terpengaruh secara positif dengan mengurangi asupan natrium mereka, McDermott memperingatkan bahwa ada beberapa peringatan dalam penelitian ini.

"Namun, ketika Anda lebih mendalami penelitian ini, Anda memahami bahwa data dikumpulkan selama periode waktu yang kecil dan kemudian diterapkan pada model untuk menunjukkan kemungkinan tren untuk memproyeksikan dampak di masa depan," catat McDermott.

Meskipun hasil dari penelitian ini bersifat prediksi karena penelitian tersebut melihat pada model konseptual daripada uji klinis intervensi, McDermott mengatakan bahwa masih ada cukup bukti untuk mendukung manfaat pengurangan jumlah natrium dalam makanan.

"Mengurangi asupan natrium sebesar 1.000 miligram per hari dapat menyebabkan kesehatan yang lebih baik serta mencegah penyakit jantung dan stroke ketika natrium dikonsumsi berlebihan karena stres yang diberikan natrium pada jantung," katanya.

Artikel Pilihan