Teddy Pardiyana, ayah tiri Rizky Febian kini telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penggelapan aset milik sang istri, Lina Jubaedah dan anak sambungnya, Rizky Febian sejak 19 Agustus 2022.

Dugaan aset yang digelapkan oleh ayah satu anak ini adalah satu unit mobil Kijang Innova, kos-kosan hingga vila.

Meski demikian, Teddy hingga kini masih belum ditahan dan rupanya cukup menimbulkan kekecewaan untuk Bahyuni, kuasa hukum anak sulung Sule.

"Sampai sekarang belum dilakukan penahan, tetapi sesuai dgn pasal yang disangkakan yaitu pasal 372 itu penyidik punya kewenangan untuk melakukan penahanan," ujar Bahyuni dilansir dari MNC Portal Indonesia, Selasa (20/9/2022).

Ia sangat berharap penyidik segera melakukan penahanan terhadap Teddy karena takut ayah sambung Rizky Febian itu kelak akan menghilangkan barang bukti.

"Harapan kami dilakukan penahanan karena khawatir dia pergi ke luar negeri dengan alasan mau kerja, khawatir dia menghilangkan barang bukti," tegas Bahyuni.

Bahkan, ia juga ikut mewanti-wanti Teddy untuk tak bertindak ceroboh dan berkoar-koar di media sosial melontarkan hal yang gak sesuai faktanya.

"Teddy, udah lah yah nggak usah ngeles sana sini sudah kembalikan saja. Mestinya hati nurani bisa bicara," lanjut Bahyuni.

Awal mula masalah ini adalah Teddy yang menjual mobil Kijang Innova yang diduga adalah warisan dari Lina Jubaedah. Padahal, Rizky Febian lah yang membeli kendaraan tersebut dari jerih payahnya.

Usut punya usut, Teddy nekat menjual aset milik putra sulung Lina tersebut untuk menutupi hutang sang ibu.

"Itu mobil milik Rizky Febian karena itu dibeli dengan uang nya Rizky Febian. Jadi jelas itu kendaraan milik Rizky Febian, bukan warisan dari almarhum Lina," pungkas Bahyuni.