Menu

Lewat Emma, AXA Mandiri ‘Patahkan’ 6 Mitos Kesehatan yang Turun Temurun Dipercaya Masyarakat, Apa Saja?

29 September 2022 21:57 WIB

(ki-ka): Direktur Kepatuhan AXA Mandiri Rudy Kamdani, Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G. Kusuma dan Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Cindiawaty J. Pudjiadi, MARS, MS, Sp.GK.

HerStory, Jakarta —

Beauty, tak dapat dipungkiri bahwa hoax tentang informasi kesehatan masih kerap ditemui di ruang digital. Dan setali tiga uang dengan hoax, mitos di bidang kesehatan juga merupakan hal yang perlu juga untuk dihapuskan dari masyarakat, terutama mitos-mitos yang menghambat perkembangan masyarakat. 

Dan terkait dengan mitos-mitos kesehatan yang selama ini beredar di masyarakat, PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) pun meluncurkan kampanye baru yang memadukan mitos-mitos yang beredar di masyarakat dengan wawasan yang bermanfaat bagi nasabah untuk pertama kalinya.

Lewat kampanye ini AXA Mandiri juga memperkenalkan Emma sebagai layanan digital satu pintu untuk kebutuhan asuransi dan kesehatan. Emma membantu memilah informasi melalui panduan dan saran berbasis fakta yang sederhana, mudah dicerna serta dari sumber terpercaya untuk memudahkan nasabah mendapatkan informasi yang tepat tentang perlindungan dan kesehatan.

Dalam kampanye ini AXA Mandiri bermitra dengan seniman internasional Camilo Huinca untuk menciptakan karya visual yang bersifat unik, menghibur dan menarik guna memunculkan perbincangan mengenai mitos-mitos yang beredar di masyarakat, dengan tujuan untuk mematahkan mitos-mitos tersebut.

Presiden Direktur AXA Mandiri, Handojo G. Kusuma, mengungkapkan, meskipun saat ini masyarakt berada di era modern di mana masyarakat dapat terhubung seketika degan informasi terbaru, namun masyarakat juga dikelilingi oleh informasi tak akurat, mitos-mitos terkait praktik kesehatan, dan pengobatan yang bersifat mistis.

“Karenanya, kami mendorong masyarakat untuk meninjau ulang informasi yang beredar sambil memberikan kesempatan untuk mengetahui lebih jauh tentang Emma dari AXA Mandiri serta manfaatnya sebagai layanan asuransi dan kesehatan digital satu pintu untuk mendukung kesehatan dan kesejahteraan nasabah dan keluarganya,” tutur Handojo, saat konferensi pers di Grand Indonesia Mall, Jakarta, Kamis (29/9/2022).

Nah Beauty, salah satu mitos yang diwujudkan AXA Mandiri menjadi sebuah instalasi unik dan ‘Instagrammable’ adalah ‘sate kambing membuat Anda menjadi lebih perkasa’ yang dipasang di mal Grand Indonesia, Jakarta. Pengunjung instalasi tersebut dapat menantang keperkasaan mereka dengan adu panco melawan manusia kambing tersebut.

“Selain instalasiberbentuk kambing, kami juga menghadirkan trivia, challenge polling, kuis dan video kreatif sepanjang periode kampanye. Dengan visual yang cerdas dan menarik melalui ilustrasi digital dan stiker digital Emma turut menjadi sarana untuk mendorong masyarakat #PatahkanMitos,” tambah Handojo.

Di kesempatan yang sama, Direktur Kepatuhan AXA Mandiri, Rudy Kamdani, menuturkan bahwa dengan Emma, para nasabah AXA Mandiri bisa mendapatkan informasi-informasi terkait layanan AXA Mandiri.

Selain itu, nasabah juga bisa mengakses informasi terkait polis dan produk asuransi AXA Mandiri lainnya. Gak cuma itu, Emma juga akan memberikan informasi terkait kesehatan.

"Emma ini kita sebut teman sejati. Dia memberikan informasi-informasi yang cukup bagus buat masyarakat. Nantinya ada juga terkait dengan produk-produk asuransi yang Axa Mandiri punya dan juga kan memberikan informasi-informasi seputar kesehatan. Seputar kesehatan itu banyak. Mulai dari artikel-artikel. Kemudian mungkin terkait dengan resep makanan, video olahraga yang bisa dilihat di Emma ini," tukas Rudy.

Dalam kampanye #PatahkanMitos, AXA Mandiri juga menggandeng Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Cindiawaty J. Pudjiadi, MARS, MS, Sp.GK sebagai narasumber ahli untuk menyampaikan fakta secara akurat seputar mitos terkait kesehatan yang beredar di masyarakat Indonesia.

Adapun, menurut dr. Cindi, berikut 6 mitos yang selama ini beredar di masyarakat beserta faktanya:

1. Makan Daging Kambing Jadi Lebih Perkasa

Dikatakan dr. Cindi, beberapa nutrien seperti Zinc, magnesium, B12 dan arginine bila mengalami defisiensi dikatakan berhubungan dengan disfungsi ereksi.  Nah, daging kambing selain sebagai sumber protein juga mengandung nutrien tersebut, akan tetapi tentu saja nutrien tersebut juga terdapat di bahan makanan lainnya, dan proses pemenuhan nutrien tersebut, memerlukan waktu yang panjang.

2. Makanan Jatuh 5 Menit, Masih Boleh Dimakan

Menurut dr. Cindi, tak perlu menunggu hingga 5 menit ketika makanan jatuh. Faktanya dalam beberapa detik, bakteri misalnya escherichia coli mampu berpindah sangat cepat ke makanan yang jatuh di lantai. J

“Jika mengkonsumsi makanan yang sudah terkontaminasi bakteri, dapat menyebabkan seseorang menjadi sakit, misalnya gangguan pencernaan seperti sakit perut atau diare,” kata dr. Cindi.

3. Minum Air Kelapa saat Hamil agar Kulit Bayi Jadi Bersih

Menurut dr. Cindi, kulit dan kesehatan bayi bergantung pada banyak faktor, seperti faktor genetik, nutrisi serta kesehatan orang tua. Kebersihan kulit bayi tidak dapat diubah hanya dengan minum air kelapa saat hamil.

4. Oleskan Pasta Gigi untuk Sembuhkan Luka Bakar

Meskipun hanya luka bakar ringan, kata dr. Cindi, pasta gigi justru dapat mengiritasi luka bakar dan menciptakan daerah sekitarnya terinfeksi.

“Jika terkena luka bakar ringan untuk pertolongan pertama, dapat menaruh area yang terkena luka bakar ringan tersebut di bawah air dingin yang mengalir atau gunakan handuk bersih yang sudah dibasahi air dingin pada luka dan diamkan sekitar 15-20 menit. Namun jika rasa sakit tidak tertahankan, dapat mengonsumsi obat pereda nyeri, kemudian berkonsultasilah ke dokter,” sarannya.

5. Tak Enak Badan Pasti Karena ‘Masuk Angin’

dr. Cindi bilang, masuk angin tak dikenal di dalam dunia medis. Sejumlah gejala yang dianggap sebagai gejala masuk angin sebenarnya mirip dengan gejaa flu, tapi penyebabnya tentu saja bisa beragam.

“Jika sedang tidak sehat, minumlah obat sesuai dengan gejala. Apabila semakin memburuk, segera periksa ke dokter,” ujarnya.

6. Minum Air Dingin Bikin Gemuk

Dijelaskan dr. Cindi, air minum yang bersuhu dingin seperti air es tak akan membuat gemuk. Hal ini karena air minum tanpa tambahan apapun jika dilihat dari kandungan kalori adalah nol kalori.

“Lain halnya jika air es tersebut sudah dicampur dengan tambahan lainnya, seperti gula yang memiliki kalori dan dapat menyebabkan kegemukan,” kata dr. Cindi.

Nah, semoga informasinya bermanfaat ya, BeautyQ