Makanan yang mengandung vitamin D. (pinterest/freepik)
Tak bisa dipungkiri, kolesterol adalah salah satu jenis lemak yang dibutuhkan tubuh untuk melindungi sel dan membantu memproduksi vitamin D. Akan tetapi, kadar kolesterol yang tinggi justru memberikan dampak buruk bagi kesehatan Moms.
Pasalnya, kolesterol tinggi bisa menyebabkan beberapa penyakit berbahaya, seperti stroke, jantung, dan hipertensi, serta diabetes. Oleh sebab itu,selain mengonsumsi obat penurun kolesterol, mereka yang mengidap penyakit ini dianjurkan mengonsumsi makanan bergizi.
Berikut ini beberapa makanan yang ampuh menurunkan koleterol tinggi, dilansir dari berbagai sumber, antara lain:
Sayuran merupakan salah satu jenis makanan penurun kolesterol yang tak kalah penting. Penderita kolesterol disarankan mengonsumsi sayuran setiap hari. Selain sebagai pendamping makanan penurun kolesterol setelah makan daging, kamu bisa mengolahnya jadi jus atau smoothies.
Sayuran hijau yang bisa dikonsumsi seperti bayam, katuk, dan kangkung dipercaya melindungi pembuluh darah dari plak akibat tumpukan kolesterol.
Susu kedelai membantu mengurangi kolesterol dan trigliserida di dalam darah. Selain dari kacang kedelai, manfaat ini juga bisa diperoleh dari makanan olahannya, seperti tahu dan tempe.
Menurut Harvard Health, mengonsumsi 25 gram protein kedelai (10 ons tahu atau 2 ½ cangkir susu kedelai) setiap hari mampu mengurangi kadar LDL hingga 5–6 persen.
Sebuah penelitian dalam Nutrition Journal pada tahun 2013, menemukan buah alpukat bisa mengontrol kadar kolesterol dan memberikan rasa kenyang lebih lama setelah dikonsumsi.
Hal itu bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, terutama pada orang yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas. Selain itu, untuk menurunkan kolesterol bisa mengonsumsi buah Apel, Berry, dan lain-lain.
Oatmeal merupakan bahan makanan yang tinggi serat dan sering direkomendasikan untuk orang-orang dengan kolesterol tinggi. Oatmeal mengandung serat larut atau soluble fiber yang bisa mengurangi kadar low-density lipoprotein (LDL) atau lemak jahat di dalam aliran darah.
Mengonsumsi 5–10 gram serat larut per hari dapat menurunkan kolesterol LDL. Untuk meningkatkan asupan serat harian, Kamu juga bisa menambahkan oatmeal dengan buah-buahan, seperti pisang maupun buah beri.
Mengonsumsi teh dapat membantu mengurangi kadar kolesterol LDL. Sebuah studi dalam jurnal Clinical Nutrition (2015) menemukan bahwa minum teh hitam terbukti mampu mengurangi kolesterol LDL sebesar 4,64 mg/dL.
Manfaat ini berasal dari kandungan flavonoid, yaitu senyawa antioksidan dalam teh hitam yang membantu menurukan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung.