Menu

Viral Pola Asuh Almond Mom Gegara Gaya Parenting Ibu Gigi Hadid, Gimana Sih Cara Penuhi Nutrisi Anak Tanpa Menyiksa?

31 Oktober 2022 16:25 WIB

Gigi Hadid dalam sebuah pemotretan (Pinterest/Edited by Herstory)

HerStory, Jakarta —

Banyak sekali orang yang membicarakan soal penampilan dan kecantikan seseorang. Beberapa waktu lalu, banyak sekali netter yang membicarakan gaya asuh dari ibu Gigi Hadid, Yolanda Hadid.

Melansir situs Today lewat laman sindikasi konten Suara.com, tagar #AlmondMom terus bermunculan dan diyakini muncul usai potongan video antara Yolanda Hadid dan Gigi Hadid beredar dalam kanal TikTok @holabiches_. Video yang berasal pada tahun 2014 tersebut merekam pembicaraan Gigi bersama sang ibu kala dirinya merasa lemas lantaran kelaparan.

Ia menjelaskan bila dirinya merasa sangat lemah lantaran baru memakan setengah almond. Alih-alih meminta anaknya untuk segera makan, tanggapan Yolanda justru menuai kontroversi.

"Makanlah lagi almond dan kunyah dengan benar," perintah sang ibu yang langsung diikuti oleh Gigi.

Dari sinilah istilah almond mom berasal. Istilah ini juga menekankan penggambaran sosok ibu yang memiliki obsesi terhadap berat badan anaknya.

Menurut dokter anak dan ahli obesitas dr. Karla Lester, tindakan almond mom tersebut sebenarnya tak baik bagi anak lho Moms.

"Fenomena almond mom berakar pada fobia lemak. Dia memproyeksikan ketakutannya sendiri pada anak-anaknya dan dengan hal tersebut ia meminta anaknya terbebani agar terus berada dalam berat yang bisa diterima," ungkapnya.

Hal ini sejalan dengan pendapat pakar parenting dan perkembangan remaja, Dr. Deborah Gilboa. Ia menjelaskan bila bentuk tubuh merupakan cerminan karakter dan motivasi untuk menjadi sehat.

"Banyak orang tua mengambil ide tersebut berlebihan dan merasa bahwa bentuk tubuh anak mereka merupakan cerminan gaya parenting merek. Itu tidak benar," tuturnya.

Ia menambahkan bila kesadaran anak untuk makan makanan sehat seharusnya dimulai dengan cara yang baik. Bisa dengan berhenti melabeli makanan sebagai sesuatu yang jahat dan baik. Sebaliknya, bicarakan makanan sebagai bahan bakar tubuh.

Pun bila anak berusia 12 tahun ke bawah berat badannya bertambah, ada baiknya untuk mengubah stok makanan di rumah alih-alih menyebut soal bentuk tubuh. Seenggaknya ada 5 hal yang telah terbukti meningkatkan kebugaran dan nutrisi anak untuk dilakukan yakni:

  • Makan sarapan setiap hari
  • Pesan makanan cepat saji maksimal satu kali dalam seminggu
  • Bergerak 60 menit sehari
  • Screen time untuk hiburan maksimal 2 jam per hari
  • Minum minuman manis maksimal 177 mili per hari.

Artikel Pilihan