Menu

Penemu Kasus Pertama AIDS di Indonesia Prof. Zubairi Djoerban Ungkap Sederet Pesan Penting di Hari AIDS Sedunia, Yuk Simak Beauty!

02 Desember 2022 19:09 WIB
Penemu Kasus Pertama AIDS di Indonesia Prof. Zubairi Djoerban Ungkap Sederet Pesan Penting di Hari AIDS Sedunia, Yuk Simak Beauty!

Dokter spesialis penyakit dalam sekaligus penemu kasus pertama AIDS di Indonesia, Prof. Zubairi Djoerban. (Riana/HerStory)

Terkait masifnya penyebaran HIV sendiri, Prof. Zubairi menilai, hal ini bisa diakibatkan beberapa faktor. Gak cuma dari hubungan seksual, faktor lainnya bisa karena keturunan hingga penggunaan alat suntik yang tak steril.

"Penyalahgunaan obat-obatan terlarang atau narkotika juga menjadi faktor penyebaran virus tersebut. Kemudian, transfusi darah juga bisa jadi media penyaluran virus HIV/AIDS," imbuhnya.

Gak cuma itu, Prof. Zubairi juga menyayangkan banyak pasien HIV/AIDS yang putus meminum obat karena merasa sudah bugar.

"Sayangnya yang putus obat cukup banyak, putus obat yang banyak ini kemudian setelah 1 tahun, kondisinya menurun. Padahal, pemerintah sudah menyediakan obat Anti Retroviral (ARV) gratis seumur hidup. Jadi seharusnya, pasien-pasien HIV/AIDS gak ada alasan berhenti minum obat," kata Prof. Zubairi.

Lebih lanjut, Prof. Zubairi pun menuturkan bahwa seorang pasien HIV/AIDS dapat hidup normal, bugar dan sehat serta fit.

"Intinya, jangan sampai putus obat kalau Anda HIV AIDS. Minumlah obat teratur secara maka Anda tak lagi sakit, tidak menularkan, dan bisa produktif," tegas dia.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Halaman:

Artikel Pilihan