Ibu hamil sedang bersantai di atas kasur sembari minun kopi dan makan donat. (Unsplash/Fallon Michael)
Dengan kemajuan teknologi seperti sekarang ini, dapat membuat kamu lebih banyak mendapatkan informasi. Untuk ibu hamil, teknologi medis sudah dapat mendeteksi jenis kelamin bayi, berat badan bayi, sampai jumlah cairan ketuban pada rahim ibu hamil. Namun, masih banyak ibu hamil yang percaya dengan mitos-mitos orang zaman dulu!
Jangan mudah percaya dulu, ya, Beauty! Agar kamu tetap tenang dan tidak dihantui oleh mitos-mitos yang beredar, kamu harus mengabaikannya. Namun, kamu simak dulu mitos-mitos berikut ini!
Baca Juga: Mitos atau Fakta Kalau Makan Kacang Bisa Bikin Jerawatan?
Biasanya, perempuan yang sedang hamil tidak melakukan hubungan seksual karena adanya mitos tersebut. Namun, berhubungan seksual ternyata tidak akan menyakiti janin. Kantung amniotik dan otot rahim yang cukup kuat dapat melindungi janin.
Perempuan yang sedang hamil, mitosnya nggak boleh dekat-dekat dengan kucing. Namun, faktanya kamu tetap boleh, lho. Memelihara kucing bagi wanita hamil juga diperbolehkan. Namun, kamu harus tetap menjauhi kotak kotoran kucing karena terdapat ebberapa parasit, seperti Toxoplasmosis yang dapat membahayakan janin.
Buah-buahan tersebut kerap kali tidak boleh dimakan oleh ibu hamil. Sebenarnya, buah-buahan tersebut boleh dimakan asal jangan berlebihan. Mitosnya, air kelapa dapat memicu keguguran. Namun, ternyata air kelapa sangat banyak manfaatnya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.