Tiza Mafira, selaku Director Executive Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP). (Instagram/@tizamafira)
Gak dipungkiri bahwa beberapa orang memang memiliki merk langganan tertentu dan merasa sulit untuk beralih ke produk lain. Enviu memandang ini sebagai sebuah kesempatan untuk melebarkan kerja sama agar makin banyak perusahaan yang juga menerapkan guna ulang.
“Konsumen biasanya sudah punya produk langganan yang mereka punya. Tapi tiap household (rumah tangga) berbeda jadi kami memperbesar kerjasama. Jadi lebih banyak pilihan, maka makin banyak konsumen yang ikut,” terang Tiza..
Beauty, banyak yang menganggap gaya hidup berkelanjutan itu mahal. Padahal setiap orang jika memiliki keinginan mampu menerapkan gaya hidup ini bahkan tanpa disadari ini akan memangkas biaya yang harus kamu keluarkan, lho.
Guna ulang berarti kamu gak butuh membeli kemasan dan hanya isi produk. Oleh karena itu, biayanya pasti lebih murah.
Selain itu, GIDKP dan Enviu memiliki target pasar dengan seluruh kondisi ekonomi, kok. Oleh karena itu, gerakan ini banyak mendapatkan feedback positif dari ibu-ibu PKK, pemilik warung kecil, dan lainnya.
GIDKP dan Enviu telah memberikan solusi praktis guna ulang dengan memanfaatkan teknologi. Oleh karena itu, gak ada alasan lagi untuk enggan melaksanakannya, ya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.