Illustrasi Wanita Alami Menopause (Freepik/Edited by HerStory)
National Library of Medicine menunjukkan bahwa 60% perempuan menopause melaporkan sakit kepala baru atau peningkatan sakit kepala.
Dilansir dari Gennev, penurunan hormon estrogen dan progesteron memicu peningkatan sakit kepala. Namun, sakit kepala hormonal ini biasanya menurun atau berhenti sepenuhnya setelah menopause.
Selain menyebabkan efek samping fisik, pergeseran hormonal yang terjadi selama menopause juga berdampak besar pada mood atau suasana hati.
Perubahan mood ini bisa dipicu oleh stres dan frustasi dalam menghadapi efek samping menopause lainnya, seperti insomnia atau peningkatan berat badan.
Perempuan menopause yang memiliki riwayat depresi atau masalah kesehatan mental lainnya memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami perubahan mood selama masa menopause.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.