Seorang wanita bertopi yang sedang tertawa (Unsplash/Brooke Cagle)
Tahukah Beauty, kebaikan lainnya dari sabar adalah mencegah kerusakan DNA di dalam tubuh. Sebuah studi oleh tim peneliti dari Singapura berhasil menemukan korelasi antara sabar dengan kesehatan DNA.
Struktur DNA terkecil berfungsi memproteksi DNA dari kerusakan yang bernama telomere. Orang yang tak sabar memiliki struktur telomere lebih pendek ketimbang penyabar.
Nah, struktur telomere pendek menyebabkan kamu rentan terhadap kerusakan DNA. Selanjutnya pada perkembangannya dapat menyebabkan kematian dini.
Seperti disebutkan sebelumnya, dampak terburuk jika gak bersikap sabar adalah stres. Kamu akan selalu mudah marah, gelisah, dan menuntut, seolah dunia akan berakhir.
Namun jika memilih bersikap sabar, kamu akan menemukan kedamaian batin. Kamu bisa melepaskan hal-hal yang tak seharusnya dipikirkan.
Dengan bersikap sabar, kamu bisa mempercayai setiap perjuangan dan langkah sehingga membiarkan alam semesta berjalan.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.